Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa–Menyikapi perkembangan Pilkada di NTB yang kian hari kian semarak, dengan munculnya para kandidat putra–putri terbaik dari dua pulau, yakni Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa.
Menanggapi hal ini Wakil Ketua DPR RI, H Fahri Hamzah, SE yang juga berasal dari daerah pemilihan (Dapil) NTB menjelaskan, Pilkada dari pandangannya ibarat sebuah perlombaan atau kompetisi. Dimana hal tersebut dimulai dari sebuah keyakinan akan menang dan bersifat individual.
“Jika yakin akan menang silahkan berkompetisi dan maju terus. Demikian juga jika merasa ragu maka silahkan mengatur strategi yang baik” ungkap Fahri.
Dikatakan, para calon sebelum meastikan diri untuk maju haruslah mampu mengatur strategi yang baik, termasuk mengatur koalisi dengan beberapa partai yang nantinya akan menjadi pendukung dalam memenangkan kompetisi tersebut.
Ditambah juga dengan 3 faktor keterpilihan yang paling utama yang masih berlaku hingga saat ini seperti, factor pemilih yang masih cenderung masih melihat figur. Dan figur Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan tampil nanti harus pandai memilih kombinasi yang ideal. Kemudian faktor yang kedua yakni, sumberdaya, dimana sistem pemilu yang ada selama ini kebanyakan masih dibiayai oleh uang pribadi.
“Jika ingin menang, sejago-jagonyalah mengumpulkan uang untuk ikut pilkada” ditambah juga sumber daya infrastruktur, para pasangan calon harus mempunyai partai pendukung atau jaringan partai yang kuat untuk ikut dalam pilkada nanti,” tegas Fahri.
Yang tak kalah pentingnya, kata Fahri adalah faktor strategi, dimana para kandidat harus mempunyai strategi yang matang dan mantap. Jika ketiga faktor tersebut berjalan dengan baik maka siapapun kandidatnya tidak tertutup kemungkinan akan menang, “Jelas Fahri. (KS/JHS).