Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Tim Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Samawa (FKIP UNSA) bekerjasama dengan Sekolah Dasar Negeri Semongkat menggelar kegiatan pelatihan yang berfokus pada “Literasi Digital melalui Pemanfaatan Aplikasi Belajar dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada hari Kamis, 22 Agustus 2024. Peserta pelatihan adalah guru-guru dari SD Semongkat sebagai mitra program.
Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang dimenangkan oleh tim dari Dosen FKIP UNSA dalam Hibah Kemdikbud Ristek tahun 2024. Kegiatan pelatihan dan pendampingan diisi tiga pemateri yang telah berpengalaman dan ahli dibidang Media Pembelajaran. Narasumber utama dalam kegaiatan ini adalah Syafruddin M.Pd menyampaikan tentang materi Quizziz, Romi Aprianto, M.Si menyampaikan tentang materi Kahoot dan Google Classroom dan Indah Dwi Lestari, M.Pd. menyampaikan tentang materi Canva. Ketiga narasumber yang juga merupakan dosen FKIP UNSA.
Bertindak sebagai opening speech dalam acara, Ketua Tim PKM, Syafruddin,M.Pd. Dalam sambutannya menyampaikan, tentang tantangan pembelajaran dalam kurikulum merdeka yang diterapkan pemerintah. Guru dituntut untuk bisa mengembangkan media pembelajaran inovatif berbasis aplikasi. Beliau juga mengatakan bahwa guru harus kreatif dan inovatif agar siswa memiliki motivasi untuk belajar yang tinggi dan mendapat hasil belajar yang baik.
Dalam Sambutan Kepala Sekolah Ibu Sawiyah, S.Pd.,SD, juga turut menyampaikan penghargaan dan rasa terimakasih atas perhatian yang sangat besar dari Dosen-Dosen FKIP UNSA kepada guru SDN Semongkat. Beliau mengatakan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting dan membantu guru-guru dalam meningkatkan terampilan guru dalam menggunakan aplikasi belajar. Dalam acara tersebut pula, TIM PKM FKIP UNSA juga memberikan bantuan alat teknologi dan inovasi kepada mitra. Penyerahan secara simbolik dilakukan oleh TIM PKM UNSA kepada pihak SDN Semongkat.
Secara umum, Acara ini berjalan dengan lancar. Para peserta Guru-guru ini dapat mengikuti materi dengan baik serta dapat mempraktekkan secara langsung pembuatan media pembelajaran berbasis digital. Selain karena penyampaian materi yang baik oleh Narasumber. Adanya mahasiswa yang bertugas mendampingi mereka selama pelatihan juga sangat membantu mereka memahami materi. Pada akhirnya, semua peserta mengucapkan terimakasih dan berharap kegiatan serupa tetap akan sering dilakukan di masa mendatang demi memajukan pendidikan di tana samawa.