Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Kabupaten Sumbawa akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 mendatang. Menghadapi agenda besar tersebut, Partai Politik (Parpol) mulai mempersiapkan strategi untuk memangi kontestasi dimaksud. Salah satunya membentuk koalisi partai.
Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Sumbawa H. Ilham Mustami, mengisyaratkan kemungkinan terbentuknya koalisi antara PKB, PDIP, dan Gerindra pada Pilkada Sumbawa 2024 mendatang.
“Kami berterimakasih mendahulukan pak Ansori. Karena sudah 11 bulan sudah kami berkoalisi. Pas juga yang hadir duluan Pak Ansori, baru pak Rafiq. Ini persis sama yang terjadi di Solo. Mudahan yang hadir ini ditakdirkan bekerjasama di Pilkada 2024. Mudahan 3 partai ini ditakdirkan bisa memimpin Sumbawa,” ungkapnya dalam acara Tasyakuran 25 Tahun PKB di Taman Mangga, Sumbawa, Sabtu (29/07/2023) pagi.
Menurutnya kehadiran Gerindra dan PDIP menjadi tanda alam. Bahwa ketiga partai besar ini bisa bersama dalam kontestasi Pilkada Sumbawa 2024 mendatang.
“Alhamdulillah jodohnya, yang datang Ketua Gerindra dan PDIP. Ini tanda alam. Kalau pak Ansori dan pak Rafiq EA 1 atau EA 2. Intinya Jangan lupa ajak PKB karena PKB belum lupa cara memenangkan calon,” ujaranya.
Ketua DPC Gerinda Sumbawa H. Mohamad Ansori mengucapkan selamat Hari Lahir (Harla) 25 Tahun PKB dan 1 abad NU. “Pertama kami mengucapkan selamat Harla PKB 25 dan 1 abad NU,” ungkapnya usai menghadiri kegiatan tersebut.
Menurutnya, semua wacana itu dikembalikan kepada masyarakat. Saat ini kata dia, Gerindra masih fokus bagaimana memenangkan kontestasi Pemilu di semua tingkatan.
“Saat ini bagaimana untuk memenangkan kontestasi di Sumbawa. Intinya bagaimana memenangkan, menyenangkan hati dan pikiran masyarakat. Mudahan nanti Gerindra dan PKB bisa juga linier sampai Sumbawa. Untuk wacana itu kita kembalikan kepada masyarakat. Kalau Gerindra, tentunya semua akan merebut EA1,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan oleh Ketua DPC PDIP Sumbawa Abdul Rafiq. Menurutnya, semua macana yang muncul ditengah masyarakat sah sah saja. Ia pun menghormati hal itu.
“Itu sah sah saja dan itu harus kita hargai. Kita menunggu saja nanti di detik-detik terakhir seperti apa. Jadi semua yang disampaikan harus kira hargai. PDIP terbuka untuk semuanya,” ungkapnya.
Yang jelas tambahnya, PDIP Sumbawa saat ini masih fokus menghadapi Pileg dan Pilpres 2024 mendatang di semua tingkatan. Khusus Pilkada Sumbawa, akan melihat hasil Pileg.
“Yang jelas kita fokus ke Pileg dulu. Sesuai arahan Ketua Umum kontestasi Pemilu 2024 PDIP fokus ke Pileg dan Pilpres di semua tingkatan. Kusus Pilkada akan melihat hasil pileg nanti,” pungkasnya. (KS)