Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pelaksanaan MXGP Samota 2023 diperkirakan akan memproduksi sampah hingga raturan ton. Sebagai upaya pananganan, Pemda Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan menerjunkan sekitar 250 petugas dan belasan armada persampahan ke lokasi.
Sebagaimana dijelaskan oleh Asisten II setda Kabupaten Sumbawa, lalu Suharmaji Kertawijaya bawah, sampah masih menjadi persoalan serius, sehingga harus ditangani dengan serius.
Komandan Lapangan MXGP Samota, ini menjelaskan, penanganan sampah harus dilakukan secara serius mulai dari komitmen pegawai pemerintah, instansi maupun masyarakat terutama pada event besar seperti MXGP.
“Untuk gerakan bebas sampah di arena MXGP ini, Pemda Kabupaten Sumbawa bersama Pemerintah plProvinsi NTB dan relawan akan menyiapkan banyak bak sampah dari bambu dan karung,” katanya.
Menurutnya, hal itu akan membantu mengurangi sampah yang berserakan di arena MXGP antisipasi banyak pengunjung yang tidak membuang sampah pada tempatnya.
Bebas sampah, lanjut Mamik, sapaan akrab Asisten II, bukan suatu yang mustahil dapat diwujudkan, apabila setiap masyarakat memiliki kesadaran untuk mengurangi, memilah, memisahkan dan memanfaatkan kembali sampah yang ada.
“Total produksi sampah di arena MXGP Samota diperkirakan sekitar 200 ton,” ungkapnya.
Lalu Suharmaji kertawijaya mengungkapkan, pihaknya menerjunkan 250 petugas dengan beberapa armada dump truk dan kontainer serta belasan kendaraan tiga roda untuk mengangkut sampah di dalam sirkuit nanti. (KS)