Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) terus berupaya menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten dan siap bersaing di dunia kerja secara luas.
Salah satunya melalui pelatihan yang dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Teknis Loka Latihan Kerja (UPT-LLK) Sumbawa. Untuk tahun 2022, telah dibuka sebanyak 7 kejuaran. Salah satunya yakni LAS SMAW 6G merupakan pelatihan perdana yang dilaksanakan tahun ini.
“Jadi kita pertama kali mengadakan Las SMAW 6G. Dari tahun 2011 sampai 2017 Las 2G, 2017 sampai sekarang 3G. Kemudian kita mengambil inisiatif dengan pak kadis karena 6G prospeknya bagus dan pengelasan lebih tinggi dari 2G dan 3G,” kata Plt. Kepala UPT LLK Sumbawa Muhammad Yakup, S.E., kepada wartawan, Kamis (04/08/2022).
Ia menjelaskan, pelatihan Las SMAW 6G ini diikuti oleh 16 orang peserta. Jumlah tersebut sama dengan 6 pelatihan lainnya. Pelatihan sudah dimulai dan akan berlangsung selama 30 hari ke depan.
“Jadi prospek yang kita kedepankan yaitu luas. Mereka bisa bekerja ke tambang minyak, tambang emas, termasuk Smalter di Maluk KSB bidikan ke situ. Nanti kita kirim nama-nama peserta kita ke Maluk. Nanti yang terbaik dipilih, kita memberikan daftarnya saja,” terangnya.
Sementara terkait fasilitas pelatihan lanjutnya, masih sama dengan kelas las sebelumnya, hanya saja berbeda pada bahan praktek yang lebih khusus.
Yakup menambahkan, selain Las SMAW 6, tahun ini LLK Sumbawa membuka 6 kejuruan, yakni Sepeda Motor, Menjahit, Tata Boga, Desain Grafis, Komputer Perkantoran, dan Listrik, dengan total peserta sebanyak 112 orang.
“Pelatihan itu disertai dengan Uji Kompetensi Nasional degan Sertiofikasi BNSP, termasuk juga 6G,” pungkasnya. (KS/aly)
