Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pasca meninggalnya Ir. H. Junaidi, M.Si Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) dan H. Tarunawan, S.Sos Kepala Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sumbawa menyebabkan jabatan kepala dua Oraganisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut menjadi lowong. Guna kelancaran perputaran roda organisasi, Pemerintah Daerah (Pemda) setempat mengupayakan kedua jabatan tersebut segera terisi.
“Jabatan eselon 2 yang kosong Bappeda dan BKAD, dalam waktu dekat dipastikan terisi untuk kelancaran roda organisasi. Nanti kita analisa mana yang akan diisi melalui pergeseran dan mana yang akan di lelang nantinya. Tentunya ini melalui Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) kita akan diskusikan,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sumbawa Tata Kostara, S.Sos., kepada wartawan, Senin (30/05/2022) di ruang kerjanya.
Tata menjelaskan, saat ini jabatan tersebut diisi sementara oleh sekretaris badan masing-masing sambil menunggu keputusan dari Baperjakat. Jika nanti keputusannya dilakukan pengisian melalui lelang terbuka, maka pihaknya akan meminta izin kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk melakukan seleksi.
“Yang jelas dalam Juni ini mungkin kita akan bergerak untuk memberikan usulan kepada bupati melalui Baperjakat. Jabatan mana yang akan diisi dan yang akan dikosongkan untuk dilelang ke depan,” jelasnya.
“Ketika lelang, nanti kita akan bersurat ke KASN untuk meminta izin seleksi terbuka tentunya disertai dengan argumentasi kita kenapa jabatan itu kosong. Yang sekarang ini kosong karena keduanya meninggal dunia,” imbuhnya.
Tata menambahkan, terdapat 3 orang pejabat eselon 2 yang akan memasuki masa pensiun pada tahun 2022 ini, yakni, Ir. Iskandar D., M.Ec., Dev Asisten Administrasi Umum, kemudian Trikaryati, S.Sos Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian, dan Ir. H. Zulqifli Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. (KS/aly)