Percepat Vaksinasi, Sumbawa Kembali Tambah Tim Vaksinator

Date:

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa terus melakukan upayan percepatan vaksinasi covid-19, terutama menjelang pelaksanaan MXGP Juni mendatang di Kawasan Samota. Salah satu upaya yakni kembali menambah jumlah tim dan anggota tim vaksinator.

Sebagaimana dijelaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Sumbawa melalui Kabid P3PL, H. Sarip Hidayat, S.Km., M.Ph., bahwa saat ini progres vaskinasi Kabupaten Sumbawa, sudah mencapai 90 persen dosis pertama berdasarkan KPCPEN, dan 91 persen manual. Sementara dosis 2, mencapai 71 persen manual dan 69 persen KPCPEN.

“Tapi persyaratan MXGP kita ditargetkan bahwa di akhir Maret harus mencapai 100 persen dosis 1 dan dosis 2 70 persen. Kalau untuk dosis 3 memang sampai hari ini kita masih rendah capaiannya. Tetapi ada kebijakan baru lagi dari Kemenkes bahwa jarak dosis 2 ke 3 itu cukup 3 bulan saja, jadi bisa kita kejar,” jelasnya kepada wartawan, Selasa (01/03/2022) di Sumbawa

Baca juga:  Pemda Sumbawa Lakukan Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2024

Terhadap terget tersebut, pihaknya optimis dapat terpenuhi sebelum akhir bulan Maret ini. Dalam hal ini, sebagai langkah percepatan, telah dilakukan penambahan jumlah tim dan anggota vaksinator yang akan melakukan pelayanan vaksinasi di seluruh Fasilitas Kesehatan yanga da (Faskes).

“penambahan jumlah tim vaksinasi dan anggota vaksinasi dari 49 Tim dengan 537 anggota menjadi 74 Tim dengan 667 anggota pada 32 Faskes  Penambahan jumlah anggota dan anggota Tim mendapatkan support anggaran dari BNPB dalam upaya percepatan vaksin dosis 2 dan dosis 3 (Booster),” jelasnya.

Baca juga:  Pjs. Bupati Sumbawa Serahkan Insentif untuk Guru Ngaji, Imam Masjid dan Marbot di Kecamatan Tarano

Kemudian lanjutnya, upaya lain yang dilakukan yakni melakukan pencocokan data masyarakat yang sudah divaksin dari dinas Kesehatan dengan data yang ada di Kecamatan, Desa/kelurahan, RT/RW untuk mencari data masyarakat yang belum divaksin.

“Kendala pelaksanaan di lapangan kita butuh pergerakan dari kesadaran masyarakat untuk mau datang ke tempat pelayanan vaksinasi. Selain itu kita punya tugas untuk memberikan keyakinan untuk boster untuk pembentukan antobodi setelah pemberian vaksin kedua. Optimis sampai akhir Maret dari progres yang ada,” pungkasnya. (KS/aly*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Populer

More like this
Related

Pemda Sumbawa Lakukan Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2024

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Pemerintah Kabupaten Sumbawa menggelar kegiatan...

Pemkab Sumbawa Sosialisasi Rencana Pembangunan Bendungan Kerekeh

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Pemerintah Kabupaten Sumbawa melakukan sosialisasi...

Rafiq Sahril Bentuk Satgas Anti Money Politic

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com -  Pasangan Calon Bupati dan Wakil...

Pjs. Bupati Sumbawa Serahkan Hibah untuk Majelis Taklim di Kecamatan Maronge

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Pjs. Bupati Sumbawa Dr. Najamuddin...