Sumbawa Barat, KabarSumbawa.com – Wakil bupati sumbawa barat Fud syaifuddin, ST memimpin Rapat Koordinasi bersama para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kamis pagi 16 Januari 2019. Kegiatan tersebut juga menjadi momen penyerahaan SK Pegawai Tidak Tetap (PTT) kepada para kepala OPD. Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Rapat Utama Bupati Graha Fitrah ini dihadiri Asisten Administrasi Umum, Kepala BPSDM KSB dan seluruh Kepala OPD dan Camat.
Dalam sambutannya wakil bupati memberikan Empat arahan kepada Para Kepala OPD. Pertama agar ASN bisa menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat, jangan setakah, angkuh dan sombong. Terapkan prinsip Ikhlas, Jujur dan Sungguh-Sungguh (IJS). Kedua, Setelah beberapa waktu yang lalu ada mutasi, jangan ada lagi perasaan enak dan tidak enak di posisi jabatannya sekarang karena di semua OPD pasti ada masalah yang harus diselesaikan dan dengan adanya e-kinerja tidak ada lagi istilah OPD yang basah dan OPD Kering. Ketiga, respon keluhan dan keinginan masyarakat dengan menerapkan keterbukaan. “Dari sekian banyak keinginan masyarakat setidaknya satu saja yang bisa kita penuhi, masyarakat sudah sangat senang. Jika ada yang belum bisa terpenuhi harus jadi catatan khusus untuk segera diselesaikan dan kemukakan kepada masyarakat penyebabnya. Dengan begitu masyarakat jadi tahu kalau kita sedang bekerja” kata wabup. Keempat, jangan ada kepala OPD yang menganakemaskan PTT, berikan porsi dan tugas sesuai dengan kedudukan dan tugasnya dalam organisasi yang dipimpin. Kelima, tahun 2020 merupakan tahun politik dimana akan ada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat untuk periode berikutnya. Oleh karena itu dihimbau kepada Seluruh ASN agar tetap menjaga netralitas dan jangan sampai ikut dalam politik praktis.(*)