Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) akan mengirim puluhan petugas kesehetan hewan ke Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari Malang.
Kepala Disnakeswan Sumbawa, H. Junaidi, S.Pt., mengatakan, sebanyak 32 orang petugas keswan yang tediri dari medik veteriner dan para medik veteriner, akan mendalami tentang inseminasi buatan, khususnya terkait penanganan gangguan reproduksi.
“Jadi mungkin, penangnan ganguan reproduksi. Di mana, inseminasi buatan sedang galak dilakukan di Kabupaten Sumbawa,” ujarnya kepada wartawan, Senin (04/03/2024) di Hotel Grand Sumbawa.
Dikatakan, keberangkatan para petugas keswan ini merupakan bagian dari peningkatan kapasitas petugas di lapangan. Di mana, ganguan reproduksi masih kerap ditemukan pada ternak terutama sapi dalam program inseminasi buatan.
“Misalnya susah melahirkan, karena anaknya terlalu besar. Jadi kalau petugas kita sudah siap, bisa kita menghindari ada hewan ternak yang disembelih karena susah melahirkan,” jelasnya.
Lanjutnya, kegiatan menggunakan pembiayaan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Tahun 2024. Mereka akan berangkat sekitar akhir bulan April atau awal bulan Mei mendatang.
“Dalam hal peningkatan kapasitas dokter hewan kami mendapatkan DAK dari non fisik. Nanti akan kami kirimkan ke Balai Inseminasi Buatan Songosari Malang, sebanyak 32 orang medik veteriner dan para medik veteriner. Nanti jadwalnya sekitar akhir bulan april atau awal bulan mei,” pungkasnya. (KS)