Sumbawa besar, Kabarsumbawa.com– Pasar Brang Bara saat ini masih belum difungsikan secara maksimal. Pemerintah Kabupaten Sumbawa dalam hal ini Dinas Koperasi Usaha kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (KUKMINDAKG) sedang memikirkan upaya pemanfaatan pasar tersebut.
Kepala Dinas KUKMINDAG Sumbawa Dr. Dedy Heriwibowo mengakui, sejak tiga tahun terkahir, pasar tersebut tidak dimanfaatkan secara maksimal. Sehingga, pihaknya berpikir akan mengubah pasar ini dari pasar konvensional menjadi pasar milenial.
“kami sedang memikirkan rencana agar pasar itu menjadi pasar melanial yang diisi oleh starup starup anak muda yang punya produk,” ungkapnya, Senin (06/02/2023) pagi.
Untuk perubahan pasar itu sendiri lanjutnya, belum ditentukan, karena melihat kondisi dan anggaran yang akan dikeluarkan cukup besar, serta tidak adanya anggaran APBD. Sehinga pemerintah sedang melakukan penggodokan dana dalam rangka perubahan pasar tersebut.
“nah karena itu membutuhkan anggaran yang cukup besar kita sedang membicarakan anggarannya. Yah, ini terus terang kendala utamanya, sementara kita tau kondisi kita saat ini . Sekarang ini APBD memang sudah kita liat tidak ada alokasi anggaran untuk merehab itu. Sehingga ini sedang kita godok prosesnya apakah bisa melalui APBD perubahan kah nanti ataukah nanti di 2024 kah nanti,” tambahnya.
Untuk kegiatan saat ini ungkapnya, pemerintah hanya bisa melakukan pematangan konsep dan melakukan komunikasi dengan kementerian terkait perombakan pasar tersebut.
“Yang bisa kita lakukan saat ini adalah pematangan konsep yah, konsepnya dulu kemudian, kemudian kita juga akan melakukan komunikasi dengan kementerian sehingga, paling tidak mereka itu juga merasa dilibatkan dalam proses trakformasi pasar itu” pungkasnya. (Ks/Ardi).