Minggu, Februari 16, 2025

BLT : Antara Harapan dan Kenyataan

Oleh : Sari defitri yuliani – Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, FKIP UNSA

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Harapan pada BLT Dana Desa, adanya BLT dana desa diharapkan bisa menunjang perekonomian masyarakat. Warga menerima uang bantuan langsung tunai ( BLT) dana desa di desa empang, kabupaten Sumbawa, Selasa ( 12/ 5 / 2020). Bantuan langsung tunai ( BLT ) dari pemerintah ini melalui kementerian desa, dan transmigrasi sebesar Rp 2.400 ribu rupiah, dan diberikan kepada warga miskin dan orang kehilangan pekerjaan karena pandemi COVID -19. Pemerintah memberikan sejumlah bantuan yang menyasar berbagai kalangan masyarakat, mulai dari karyawan, masyarakat yang belum bekerja, petani, dan juga siswa yang melakukan pembelajaran online di tengah pandemi corona.

Meski demikian, tak sedikit masyarakat yang masih menanyakan mengenai mengapa dirinya sama sekali belum mendapat bantuan, mudah-mudahan yang belum mendapatkan sama sekali bisa terbantu oleh bansos maupun BLT yang lain dari pemerintah karena bantuan BLT ini tidak semuanya bisa didapatkan tetapi ini dilakukan melalui beberapa tahap, jadi jangan sampai yang sudah dapat, dapat lagi dan yang belum dapat engga dapat-dapat. Adanya BLT itu diharapkan bisa menunjang perekonomian masyarakat yang terdampak oleh wabah covid -19.

Sudah seharusnya pemerintah ini memberikan bantuan kepada rakyatnya agar bisa bertahan hidup di saat negeri ini dilanda wabah. Sehingga, kebijakan pemerintah untuk memperpanjang masa BLT dan tentu ini membawa kabar gembira bagi warga empang dan sekitanya. Berbagai bantuan ini diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi, maka dari itu pemerintah menggelontarkan berbagai bantuan untuk membantu masyarakat selama pandemi covid-19.

Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) memastikan bakal melanjutkan program-program bantuan sosial ini atau bansos pada tahun 2021. Untuk itu, Jokowi pun mengalokasikan anggaran sebesar Rp 419, 31 triliun di dalam RAPBN 2021. Perpanjangan program bantuan pemerintah itu juga sudah mendapatkan persetujuan DPR RI. Keputusan tersebut di ambil dengan pertimbangan kasus Covid-19 masih akan terus bergerak, meski pemerintah juga mengharapkan keberadaan vaksin pada tahun depan. Ini adalah masa-masa yang belum pernah terjadi sebelumnya, di mana akibat penyebaran COVID-19 banyak Negara telah mengambil langkah seperti perintah pembatasan pergerakan, atau bahkan lockdown total demi membatasi penyebaran virus dan masyarakat mengkhawatirkan masa mendatang yang tidak menentu. Anda juda dapat memulai proyek urun dana guna menyalurkan bantuan COVID -19 sebagian bagian dari masyarakat dapat memberikan bantuan bagi mereka yang khawatir atau bahkan merasa terisolasi dikarenakan situasi kesehatan atau keuangannya.

Jokowi tak memungkiri bahwa program bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah memang beragam. Mulai dari program keluarga harapan ( PKH), Kartu sembako, BST, hingga bantuan langsung tunai desa. “ kita harapkan bisa menjangkau kurang lebih 55 % dari penduduk kita, baik itu yang kurang mampu maupun yang terdampak pamdemi Covid-19. Sasaran pemerimanya adalah kelluarga miskin yang belum mendapatkan program keluarga harapan ( PKH), bantuan pangan non tunai ( BPNT ), penerima bantuan sosial tunai (BST ), dan kartu pra-kerja, yang tidak memiliki cadangan ekonomi yang cukup.
Untuk mengetahui apakah anda layak mendapatkan bantuan, pastikan anda memenuhi syarat berikut ini :
Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan nomor induk kependudukan ( NIK ). Terdaftar sebagai peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS yang dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan pekerja /buruh penerima gaji/ upah kepesertaan sampai Juni 2020. Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan yang membayar iuran denga besaran iuran yang di hitung berdasarkan gaji/upah terakhir yang dilaporkan oleh pemberi kerja kepada BPJS ketenagakerjaan. Memiliki rekening bank yang aktif.

Pemerintah melalui kemendikbud memberikan program subsidi kuota internet untuk siswa dan guru. Untuk memastikan apakah anda mendapatkan bantuan ini atau tidak, maka pihak sekolah harus telah melengkapi dahulu nomor ponsel penerima bantuan . Perlu diketahui, nantinya kuota internet akan dikirim ke nomor ponsel anda dan adapun pengisian data dilakukan oleh pihak sekolah maksimal 11 Desember 2020. Nantinya kuota yang diberikan, bagi siswa adalah sebesar 35 GB per bulan dan guru 42 GB per bulan.

Berikut beberapa bantuan yang dikucurkan pemerintah selama pandemic :

• Bantuan Sembako.
Bantuan sosial berupa paket sembako ini dikucurkan sejak awal pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia. Bantuan ini diberikan bagi warga di Indonesia dan wilayah sekitarnya. Jumlah sembako yang diberikan senilai Rp 600.000 per bulan dan diberikan selama tiga bulan, anggaran yang dialokasikan sebesar 2,2 triliun. Selanjutnya, bansos sembako untuk wilayah empang dan sekitarnuya diberikan kepada 1,6 juta jiwa atau 576.000 keluarga. Jumlah besaranya sama, yakni 600.000 per bulan selama 3 bulan. Dengan demikian total keseluruhan nilai sembako yang diterima tiap warga selama tiga bulan yakni bulan april, mei, dan juni adalah Rp 1,8 juta, Pemerintah memperpanjang program ini sampai desember , namun nilainya berkurang menjadi Rp 300.000 per bulan.

• Bantuan sosial tunai.
Sama dengan bantuan sembako, program ini juga dikucurkan sejak awal kasus Covid-19 muncul di Indonesia. Bedanya bantuan tunai ini menyasar warga di luar Jabodetabek. Program ini memberikan dana secara tunai sebesar Rp 600.000 kepada masyarakat selama tiga bulan, yakni April, Mei, dan Juni dan di perpanjang sampai Desember.

Bantuan ini diberikan kepada warga yang kurang mampu. Pemerintah daerah juga memberikan keleluasan bagi yang belum sama sekali menerima bantuan untuk mengajukan penerima bantuan. Kemudian data yang menyusulkan akan diverifikasi oleh tim kemensos guna memastikan yang bersangkutan tidak masuk dalam daptar penerimaan bantuan pemerintah pusat yang lain sehingga tidak terjadi data ganda. Bantuan disalurkan melalui transfer ke rekening masing-masing penerima atau bisa juga lewat PT Pos Indonesia.

Sekarang, masih ada banyak orang yang membutuhkan bantuan medis dan keuangan, anda juga dapat menggalang dana untuk menyalurkan bantuan untuk masyarakat setempat. Tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagi orang-orang di sekitar anda, serta para pekerja- pekerja lainya. Bahkan meski masa depan masih tidak menentu, kita dapat menjadi bagian dari tangan-tangan yang menentu ke masa depan lebih cerah. Mari kita perjuangkan masa depan tersebut bersama-sama. Dan semoga dengan adanya bantuan ini, dapat meringankan beban warga terutama dalam masa pandemi Covid -19 dan dapat di pergunakan sebaik mungkin.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular