Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Batulanteh ikut merasakan dampak yang ditimbulkan bencana banjir yang melanda Kabupaten Sumbawa beberapa waktu lalu. Nilai kerusakan yang ditimbulkan banjir mencapai Rp 80 juta.
Kerusakan tersebut segera dilakukan penanganan oleh pihak PDAM Batulanteh pada siang dan malam hari ketika bencana banjir melanda selama 24 jam karena diusahakan air segera dapat disalurkan kepada konsumen.
Direktur PDAM Batulanteh, HASANUDDIN, SE.Direktur PDAM Batulanteh, Hasanuddin, SE, diruang kerjanya, Selasa (25/04) menjelaskan bahwa pihaknya sudah mengajukan dana perbaikan kepada pemerintah pusat melalui pemerintah daerah untuk melakukan perbaikan jaringan yang rusak.
“Kita sudah ajukan kepada pemerintah pusat melalui pemerintah daerah senilai Rp 400 juta untuk perbaikan karena saat itu hanya menanggulangi sementara agar masyarakat segera mendapatkan air,” terangnya.
Menurut Hasanuddin, bahwa pihaknya melakukan perbaikan selama 24 jam dan mensuplai air bersih ke daerah banjir sebanyak 7 tanki menyuplai air kepada konsumen. Upaya tersebut dianggapnya sebagai partisipasi perusahaan kepada pelanggan yang terkena bencana.
Sambil melaksanakan upaya dimaksud, PDAM Sumbawa juga bekerjasama dengan pemerintah daerah yang menentukan lokasi pemberian air bersih.
Ke depan pihaknya juga telah menerima proyek yang azas manfaatnya akan dirasakan masyarakat banyak sembari melakukan perbaikan jaringan di sejumlah titik perbaikan jalan yang juga di situ terdapat pipa PDAM, agar jangan sampai pelaksaan proyek tersebut mengganggu pelayanan PDAM. (KS/aly).
