Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa—Pembangunan infrastruktur menjadi usulan utama yang mengemuka pada Rapat Paripurna DPRD Sumbawa, Senin (21/3) dengan agenda penyampaian hasil kegiatan reses. Berbagai usulan yang disampaikan diantaranya, pembangunan jalan dan jembatan, penambahan ruang kelas baru, pembangunan bendungan, pembangunan saluran irigasi, penyediaan fasilitas kesehatan serta berbagai usulan lainnya.
Penyampaian hasil kegiatan reses anggota DPRD Sumbawa tersebut disampaikan berdasarkan Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing anggota.
Juru bicara Dapil I, Indra Herwansyah mengatakan, hasil kegiatan reses di wilayahnya dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat dan menyerap berbagai usulan konstituen, merupakan bentuk tanggung jawab moral yang harus dilaksanakan oleh setiap anggota DPRD. Sehingga hasil usulan dari masyarakat tersebut dapat disampaikan kepada pemerintah agar dapat ditindaklanjuti. Berbagai usulan yang disampaikan masyarakat lebih condong kepada pembangunan fisik, seperti pembangunan jalan usaha tani, perbaikan jalan lingkungan, jalan wisata dan lain-lain. Untuk bidang ekonomi, masyarakat juga mengharapkan bantuan dari pemerintah dalam segi permodalan bagi pengembangan Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM), bantuan ternak serta bantuan kepada nelayan. Sementara untuk pembangunan bidang pendidikan, sosial dan budaya juga diusulkan untuk penambahan lahan sekolah, penambahan alat-alat kesehatan bagi rumah sakit, puskesmas dan puskesmas pembantu.
Dapil II yang diwakili juru bicaranya Yasin Musama, SAp dan juru bicara Dapil III, Hamzah Abdullah dalam laporan hasil resesnya juga menyampaikan berbagai usulan pembangunan infrastruktur, dalam rangka menunjang produktifitas pertanian, pengembangan peternakan, termasuk pula penyediaan ruang kelas baru dalam menunjang program pendidikan.
Sementara itu untuk Dapil IV melalui jubirnya, Abdul Rafiq dan Dapil V dengan Jubirnya, Syamsul Fiqri AR, Sag, Msi menjelaskan hal yang sama bahwa pembangunan infrastruktur masih menjadi usulan utama yang disampaikan masyarakat. Hal penting yang menjadi catatan pemerintah adalah menyangkut pengamanan hutan untuk menghentikan tindakan ilegal loging, pengamanan pantai untuk menangkal tindakan ilegal fishing, serta terbentuknya Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sumbawa. (KS/YD)