Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Kabupaten Sumbawa memiliki luas lahan potensial untuk budidaya udang mencapai 10 ribu hekter lebih. Namun demikian, baru sekitar 30 persen saja yang sudah termanfaatkan.
“Masih cukup besar lahan potensial yang kita miliki 10. 500 hektare. Dan yang sudah termanfaatkan paling di angka 30 persen atau 3. 735 hektar saja sisanya masih menjadi lahan tidur,” kata Kadis Lutkan Sumbawa, Rahmat Hidayat, kepada wartawan belum lama ini.
Dikatakannya, banyak lahan potensial belum dimanfaatkan karena untuk budidaya udang membutuhkan biaya yang cukup besar dan sifatnya masih tradisional. Potensi tersebut juga belum termasuk lokasi yang berada di daerah selatan yang dianggap sebelumnya belum menjanjikan.
“Karena keterbatasan modal, sehingga masih banyak lahan potensial yang belum bisa kita garap secara maksimal. Kami juga masih terus berupaya untuk mencari investor baru untuk melakukan penanaman modal di Sumbawa,” ucapnya.
Dia pun menyebutkan, salah satu lokasi yang menjadi unggulan budidaya udang yang cukup besar hanya berada di Kecamatan Labangka dan Plampang.
“Baru dua lokasi yang sudah tergarap maksimal untuk Budidaya, kalau untuk daerah lainnya masih minim dan kami akan terus mendorong agar terus dikembangkan,” ujarnya.
Dia pun meyakinkan, meski lahan potensial yang belum tergarap masih banyak, tetapi untuk produksi udang selalu meningkat setiap tahunnya. (KS)