Sumbawa,. KabarSumbawa – Petani di wilayah Raberas Kelurahan Seketeng, Kecamatan Sumbawa, menghadapi ancaman gagal panen akibat kondisi padi yang menguning dan mati setelah pemupukan. Komisi II DPRD Sumbawa meninjau lokasi pada Minggu (23/6) untuk menyelidiki masalah ini.
Sekretaris Komisi II DPRD Sumbawa, Ridwan SP, mengonfirmasi bahwa kondisi padi petani di Raberas menguning dan mati bukan karena kekurangan air, melainkan akibat penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Ridwan menjelaskan, pada awalnya dugaan masalah ini adalah kekurangan air, namun debit air irigasi ternyata berlebih. “Ternyata petani menggunakan pupuk urea,” kata Ridwan, seorang politisi PKB.
Kondisi ini menyebabkan kerugian bagi petani, yang selain gagal panen juga harus mengeluarkan biaya tambahan untuk beralih ke tanaman sayur. Ridwan menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa. DPRD juga meminta dinas terkait untuk segera melakukan investigasi dan pengecekan lapangan guna mengetahui penyebab pasti dari masalah ini (ks)