Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Sumbawa berupaya menekan angka kasus malaria dalam rangka eliminasi malaria Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2024 mendatang.
Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatah (Dikes) Sumbawa melalui Kepala Bidang P3PL H. Sarip Hidayat bahwa Kabupaten Sumbawa merupakan salah satu Kabupaten di Pulau Sumbawa yang belum melakukan eliminasi malaria.
“Saat ini kita untuk eliminasi malaria NTB untuk tahun 2024. Harapannya malaria itu tidak boleh ada kasus 2 tahun sebelumnya. 2022 mestinya sudah tidak ada lagi. Untuk Kabupaten Kota yang belum eliminasi malaria ada 4 di NTB, ada 2 di Pulau Sumbawa yakni Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat,” jelasnya kepada wartawan, Senin (25/07/2022) di ruang kerjanya.
Terhadap hal ini, pihaknya akan melakukan intervensi terhadap kecamatan yang masih terdapat kasus khusunya di wilayah tambang. Saat ini, pihaknya tengah gencar berkoordinasi dengan kecamatan dalam rangka intervensi.
“Saat ini kita sedang gencar melakukan koordinasi dengan kecamatahn untuk sama-sama melakukan intrvensi agar bisa menekan kasus hingga 0,” terangnya.
Adapun bentuk intervensi lanjutnya, melakukan pemeriksaan darah massal pada daerah yang masih terdapat kasus dan daerah tambang. Kemudian, penyemprotan pada rumah-rumah yang dianggap menjadi wilayah penularan malaria.
“Paling telah Desember Kabupaten Sumbawa tidak boleh ada kasus lagi dalam rangka eliminasi malaria NTB untuk 2024,” pungkasnya. (KS/aly)