Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemda Sumbawa akan memulangkan 7 dari 16 orang warga Sumbawa yang terjebak kerusuhan di Wamena Papua. Rencananya, mereka akan diberangkatkan besok, Kamis (03/10/2019) sekitar pukul 09.00 waktu setempat dari Jayapura menuju ke Bali menggunakan pesawat terbang.
Rencana kepulangan warga asal Sumbawa itu diungkapkan oleh kepada awak media oleh Kepala Diskominfotik Kabupaten Sumbawa, Rahman Ansor yang ditemui media, Rabu (02/10/2019) pagi tadi.
Ansori mengatakan, kepulangan tujuh orang tersebut berdasarkan permintaan mereka sendiri, dan Pemda memfasilitasi berdasarkan intsruksi Bupati Sumbawa untuk menyiapkan selaga hal terkait kepulangan mereka seperti tiket pesawat dari Jayapura – Bali – Sumbawa.
“Untuk yang 7 orang yang sudah ada di Jayapura, kalau tidak ada halangan, pesawat jam 9 dari Jayapura ke Ngurahrai Bali, kemudian dari Bali ke Sumbawa, mudah-mudahan tiketnya dapat dari Bali ke Sumbawa, ini dibiayai oleh Pemda, karena secara aturan diperbolehkan, maka langsung Bupati instruksikan. 7 orang ini terdiri dari 2 keluarga, 4 orang Dewasa, 2 balita, dan 1 anak-anak. Mereka dari Batulanteh dan Moyo Utara,” ungkapnya.
Sementara untuk sisanya lanjut Ansori, 1 orang saat ini sedang menuju ke Jayapura, semenatar 8 orang sisanya sudah aman di Makodim 1702 Wamena. Informasi dari mereka kata dia, mereka sudah aman dan tidak ingin pulang ke Sumbawa. Meski demikan, Pemda tetap siap memfasilitasi jika mereka ingin pulang ke Sumbawa.
“Mereka kabarnya sudah nyaman dan mereka aman disana, katanya mereka tidak ingin pulang ke Sumbawa. Tapi kalau mereka ingin pulang, Pemda tetap akan memfasilitasi demi keamanan warga asal Sumbawa yang ada disana,” pungkasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sebanyak 16 orang warga asal Sumbawa harus mengungsi ke Makodim 1702 Wanena lantaran kerusuhan yang terjadi di Wamena Papua. Informasi tersebut pertama kali disampaikan oleh salah seorang pengungsi melalui akun FB Diskominfotik Kabupaten Sumbawa. (KS/aly)