kabarsumbawa.com – Program inovasi pelayanan publik di Kabupaten Sumbawa, yakni PARIRI SI DESA (Pelayanan Sehari Terintegrasi di Setiap Desa) di Kecamatan Lantung berhasil masuk TOP 99 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) secara nasional tahun 2018 yang diselenggarakan oleh Kementerian PAN-RB.
Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018 dipilih setelah adanya pengumuman pengajuan proposal inovasi pelayanan publik dari Kementerian PAN-RB. Dari pengumuman tersebut, terdapat 1.689 inovasi pelayanan publik dengan status telah diajukan ke admin Kementerian PAN-RB, yang kemudian melalui Seleksi Administrasi dihasilkan 1.463 inovasi pelayanan publik yang dinyatakan lolos ke tahap penilaian proposal. Melalui pembahasan secara intensif terhadap hasil penilaian proposal, Tim Panel Independen menentukan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018, termasuk di dalamnya PARIRI SI DESA yang berada pada urutan ke-73. Atas pencapaian tersebut, PARIRI SI DESA mendapatkan hadiah sebesar 6 milyar rupiah serta berhak mengikuti seleksi Top 10 dan juga kompetisi internasional.
Bupati Sumbawa, H. M. Husni Djibril saat rapat persiapan presentasi PARIRI SI DESA tingkat nasional di ruang kerjanya, Rabu (11/7/2018), berharap agar apa yang telah diraih oleh Kecamatan Lantung dapat diraih oleh kecamatan lainnya.
Bupati juga menghimbau agar semua kecamatan terus berbenah melakukan berbagai inovasi dalam mempercepat dan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat, sehingga Sumbawa Hebat dan Bermartabat yang menjadi motto pemerintahan saat ini benar-benar dapat mewujud nyata dalam segala aspek pembangunan.
Disampaikan Bupati bahwa Pemerintah Daerah telah mengeluarkan berbagai kebijakan dan regulasi sebagai salah satu upaya akselerasi peningkatan kualitas pelayanan publik. Bupati berharap para camat menindaklanjuti hal tersebut, karena kecamatan mempunyai peran yang sangat strategis sebagai ujung tombak pelayanan serta barometer kinerja penyelenggaraan pelayanan publik di Kabupaten Sumbawa.
Ditempt yang sama, Camat Lantung Iwan Sofiyan, S.Sos, mengatakan bahwa PARIRI SI DESA merupakan program inovasi pelayanan publik, yang dihajatkan untuk mendekatkan pelayanan publik di bidang pemerintahan, kesehatan, pendidikan, KB, penataan lingkungan dan pariwisata kepada masyarakat Kecamatan Lantung.
PARIRI SI DESA memberikan kesempatan bagi setiap desa di Kecamatan Lantung untuk mendapatkan pelayanan publik selama sehari dalam seminggu. Artinya, dalam satu hari pelayanan tersebut, pemerintah kecamatan bersama pemerintah desa dan stakeholder lainnya secara terintegrasi memberikan pelayanan atas berbagai kesulitan yang dihadapi masyarakat, jelasnya.
Iwan juga mengatakan, program PARIRI SI DESA telah diterapkan di Kecamatan Lantung sejak bulan November 2016, dan telah direplikasi oleh 7 kecamatan lainnya di Kabupaten Sumbawa.