Sumbawa Besar, kabarsumbawa.com – Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Sumbawa bekerjasama dengan Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia mengadakan Bimbingan Teknis Keuangan Daerah, di Aula H. Madilaoe ADT Lantai 3 Kantor Bupati Sumbawa, Kamis (7/12/2017). Kegiatan tersebut dimaksukan untuk menjaga pengelolaan pendapatan daerah demi terwujudnya pemerintahan hebat dan bermartabat.
Bupati Sumbawa H.M. Husni Djibril, B.Sc., mengatakan, pengelolaan keuangan tidak stagnan, tetapi memiliki variabel yang sangat banyak, dan sering mengalami perubahan. Sehingga bintek tersebut diharapkan, menjaga Kabupaten Sumbawa dalam hal pengelolaan pendapatan daerah. Agar kedepannya dapat tercipta pemerintahan yang hebat dan bermartabat.
Ditempat yang sama, Direktur Pendapatan dan Kapasitas Keuangan Daerah RI, Desky Wijaya, menegaskan, bimtek tersebut merupakan program dari Menteri Keuangan RI Sri Mulyani. “Memang konsen dengan masalah bimbingan program peningkatan kapasitas keuangan, khususnya dalam hal peningkatan kualitas aparat keuangan di daerah, yang diharapkan ketika Pemerintah Pusat membuat suatu kebijakan, maka secara otomatis dapat segera diikuti Pemerintah Daerah,” katanya, juga menambahkan, Pemerintah Kabupaten Sumbawa mendapat tawaran langsung dari Pemerintah Pusat dalam pelaksanaan Bimtek tersebut, dimana pembiayaannya berasal dari dana APBN.
Dikatakan, Pemerintah Pusat berencana akan mengadakan Bimtek serupa tahun depan dengan jumlah hari yang lebih banyak. “Agar penyerapan ilmu para peserta lebih maksimal, dan berharap agar Bimtek tersebut dapat membawa manfaat bagi aparat pengelola keuangan di Kabupaten Sumbawa,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pengendalian, Pengembangan dan Pelaporan Pendapatan Daerah Bapenda Kabupaten Sumbawa Usman, SE.,ME., melaporkan, Bimtek yang berlangsung selama 1 hari penuh tersebut mengambil 2 tema pokok yaitu perpajakan daerah dan penatausahaan dan akuntansi keuangan daerah. Peserta terdiri dari Bendahara Penerimaan, Bendahara Pengeluaran, Pejabat atau staf yang kompeten terkait pengelolaan keuangan. Bimtek tersebut diharapkan dapat memberi informasi kepada semua peserta tentang isu-isu terkini dalam dua tema yang diangkat. (ks/adm)