
Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa – Sebelumnya, pengerjaan pembangunan Jembatan Gantung Utan sempat mengalami hambatan yang menyebabkan kemajuan pengerjaan terganggu. Antara lain, ada persoalan dalam spesifikiasi bahan kayu, dan pengalihan pengerjaan kepada pekerjaan minor seperti pembersihan rangka dan pengecatan di beberapa titik.
“Terkejar sesuai dengan target, hingga desember. Kondisi dan cuaca mendukung. Kan tidak bekerja di air, kita kerja didarat,” kata Lalu Suharmadi Kertawijaya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, kepada wartawan disela kegiatannya, di Pemda Sumbawa Jum`at (15/09).
Menurutnya, saat ini kemajuan pengerjaan pembangunan proyek tersebut sekitar 40 persen. Meski dari jadual yang ditargetkan terjadi keterlambatan sekitar 5 persen. “Namun itu bisa dikejar sesuai jadual pengerjaannya. Itu bisa selesai tepat waktu,” ujarnya.
Diungkapkan, pengerjaan jembatan, juga sempat terhambat karena ada dugaan bahan tidak sesuai spesifikasi yang ditetapkan. Dan hasil verifikasi tim, Bersama KPH Ropang, Kabag Pemerintahan Setda Sumbawa, PPK Pengawasan dan PPK Pembangunan ditemukan, dari 333 batang kayu bahan ditemukan 19 batang yang tidak sesuai spesifikasi.
“kayu yang tidak sesuai itu sudah diganti. Sekarang sudah tidak ada polemik dan tinggal diselesaikan,” tegasnya. (KS/adm)