Sumbawa, KabarSumbawa.com – Safari Ramadhan 1438 H yang digelar Pemerintah Kabupaten Sumbawa diikuti oleh rombongan Tim I dan Tim II dipimpin oleh Wakil Bupati Sumbawa dan dihadiri juga oleh Forkopimda Kabupaten Sumbawa, Perwakilan Pengadilan Sumbawa, dan Kepala OPD Kabupaten Sumbawa. Safari Ramadhan perdana Pemkab Sumbawa tersebut digelar di Masjid Besar Al-Falah, Desa Dalam, Kecamatan Alas, Senin (29/5/2017).
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah menyerahkan bantuan secara simbolis untuk Kec. Alas yang terdiri dari bantuan dalam bidang kelautan dan perikanan dengan total bantuan Rp. 29.088.000, bantuan dalam bidang pertanian dengan total Rp. 348.750.000 bantuan dana pembangunan masjid sejumlah Rp 10.000.000 serta bantuan dari BNI 46 Sumbawa.
“Mengiringi nuansa kebahagiaan ini, saya mengajak seluruh umat Islam di Kabupaten Sumbawa untuk menjalankan ibadah pada Bulan Suci Ramadhan 1438 H ini dengan penuh kedamaian, dalam nuansa persaudaraan yang rukun dan harmonis. Semoga ibadah kita di Bulan Suci Ramadhan ini membawa berkah, kebahagiaan, kedamaian, dan kesejahteraan bagi seluruh umat dalam menjalani kehidupan bermasyarakat dan bernegara”, harap Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah dalam sambutannya.
Sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sumbawa melaksanakan program Safari Ramadhan dengan melibatkan seluruh perangkat daerah Kabupaten Sumbawa, instansi vertikal, BUMN/BUMD yang ada di Kabupaten Sumbawa. Hal tersebut dilakukan selain untuk mempererat silaturrahmi antara pemerintah dengan masyarakat, sekaligus juga untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat dan perkembangan pembangunan dalam berbagai bidang.
“Saya berharap semua sektor pembangunan dapat berjalan dengan baik dan lancar serta mampu meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat. Dalam kaitan ini perlu saya ingatkan bahwa keberhasilan pembangunan tidak akan terwujud tanpa adanya dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat. Oleh karena itu, saya meminta kepada seluruh jajaran pemerintah, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, desa sampai ke tingkat dusun serta RT dan RW, agar selalu melibatkan masyarakat dalam setiap proses pembangunan secara berjenjang” ungkap Wabup.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa saat ini terus melakukan percepatan-percepatan dalam berbagai bidang pembangunan, salah satu diantaranya dengan meluncurkan program “KRABAT” (Kredit Sahabat), yaitu kredit tanpa bunga untuk membantu petani miskin agar tidak terjerat rentenir dalam mengembangkan usahanya. harapan kita, secara perlahan desa-desa di seluruh kabupaten sumbawa bisa menjadi desa yang bebas rentenir. Kondisi terkini perkembangan desa di Kabupaten Sumbawa yang berstatus “Maju” baru mencapai 10 desa (6,37%), selebihnya status “Berkembang” sejumlah 90 desa (57,32%), status “Tertinggal” sebanyak 51 desa (32,48%), dan masih ada 6 desa (3,82%) berstatus “Sangat Tertinggal”. inilah yang terus diperjuangkan secara bersama-sama agar dalam tempo yang tidak lama seluruh desa mampu mengembangkan kemandiriannya dalam menyelenggarakan tata kelola pemerintahan desa yang baik dan berkembang menuju Sumbawa yang hebat dan bermartabat.
“Saya menghimbau kepada seluruh umat Islam di Kabupaten Sumbawa untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan dengan sebaik – baiknya secara khusyu’ tawaddhu dan mengisi bulan mulia ini dengan berbagai kegiatan positif lainnya, seperti: melaksanakan sholat tarawih berjamaah di masjid dan musholla, tadarrus, melaksanakan shalat subuh berjamaah di masjid/musholla terdekat, mengembangkan budaya gotong royong dan melakukan gerakan 10 menit untuk membersihkan lingkungan di sekitar, menyantuni anak yatim, fakir miskin, memelihara kesucian bulan ramadhan dengan menjaga diri dari ucapan dan perbuatan tercela, dan kepada para orang tua agar memberi pengertian kepada anak-anaknya untuk tidak membunyikan petasan atau mercon dan sejenisnya demi menjaga ketenangan dalam beribadah”, tutup Haji Mo’ sapaan akrab Wabup Sumbawa.