Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa–Ratusan ekor Sapi, Kerbau dan Kuda Poni dari 24 kecamatan se Kabupaten Sumbawa turut ambil bagian Kontes Ternak yang diselenggarakan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa. Acara ini merupakan rangkaian kegiatan Festival Moyo (Fesmo) Tahun 2016 yang digelar di Lapangan Desa Jorok Kecamatan Utan, Rabu (12/10/2016).
Bupati Sumbawa H. M. Husni Djibril, B.Sc pada kegiatan itu menyampaikan, selain digelar dalam rangka memeriahkan Festival Moyo 2016, kontes ternak mempunyai peran yang sangat penting dan strategis dalam rangka membangun motivasi dan kesadaran masyarakat secara luas, dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas ternak di Kabupaten Sumbawa serta mendorong peningkatan usaha peternakan menjadi lebih baik, sehingga tidak kalah bersaing dengan peternak-peternak di daerah lain.
“Lebih khusus lagi melalui kegiatan ini diharapkan mampu menjadi wahana bagi petani untuk tukar menukar informasi dan pengalaman dalam meningkatkan mutu ternak rakyat, dan menjadi media pemberian penghargaan bagi petani/peternak yang berprestasi sekaligus menjadi wahana pembinaan dalam rangka menciptakan kelompok – kelompok tani ternak yang maju, tangguh dan mandiri,” kata Bupati Sumbawa.
“Kehidupan masyarakat Sumbawa sebenarnya sangat erat dan tergantung dengan ternak. Hal ini terlihat dari fungsi dan peranan ternak dalam kehidupan masyarakat kita, misalnya ternak kerbau yang umumnya sebagai sarana untuk mengolah lahan pertanian (bajak), ternak kuda sebagai alat transportasi hasil pertanian, tabungan keluarga atau bank hidup, untuk kebutuhan sosial keagamaan seperti pergi haji dan pesta perkawinan serta untuk biaya pendidikan,” jelasnya.
Dikatakan, Perkembangan peternakan di Kabupaten Sumbawa dinilainya cukup baik dari tahun ke tahun, baik dari aspek perkembangan populasi yang masih terkendali maupun peningkatan produksi dan produktivitas ternaknya. Karenanya berbagai upaya akan terus dilakukan agar populasi dan kualitas ternak Sumbawa semakin baik. Dalam konteks pembangunan daerah, sub sektor peternakan yang merupakan bagian integral dari pembangunan daerah dan nasional merupakan sektor yang memiliki arti penting dan strategis, sehingga menjadi salah satu titik berat pembangunan.
Potensi pengembangan peternakan di Kabupaten Sumbawa sangatlah besar dan prospektif karena ditunjang oleh daya dukung lahan yang masih cukup luas, jumlah peternak dan tenaga kerja tersedia cukup besar, keunggulan ternak lokal (Sapi Bali, Sapi Sumbawa dan Kerbau Sumbawa) yang dimiliki, permintaan pasar yang sangat besar terhadap ternak maupun produk asal ternak (khususnya daging dan produk olahannya) serta dukungan agroklimat, topografi dan kearifan lokal,” tutur Haji Husni sapaan akrab Bupati Sumbawa. (KS/001)
