Sumbawa—Sejumlah petani yang ikut dalam diskusi dengan Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, saat melepas ekspor jagung Sumbawa ke Filipina, di Pelabuhan Badas, Jum’at (31/07/2015), mendapatkan bantuan dari Menteri Pertanian.
Petani yang mengeluhkan kurang pasokan air untuk irigasi lahannya kepada Menteri Pertanian, mendapatkan angin segar langsung dari mulut Menteri Pertanian. Aspirasi petani agar Menteri membantu secara khusus pengadaan sumur bor dangkal langsung disanggupi dan dicatat untuk direalisasikan tahun ini.
“Tolong dicatat, saya akan berikan tahun ini tanpa harus menggunakan proposal,” kata Andi Amran Sulaiman kepada petani yang berdialog dengannya.
Bantuan tersebut tambah Menteri Pertanian, dananya telah disediakan melalui dana alokasi khusus (DAK) Kementerian Pertanian tahun 2015. Jika tidak ada hambatan, maka bantuan tersebut akan direalisasikan paling cepat bulan depan.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri juga menyinggung keterlibatan TNI AD dalam ikut serta mengawal pangan masyarakat. “Dalam hal ketahanan pangan juga melibatkan TNI. Karena ketahanan negara juga berbicara ketahanan pangan. Kalau rakyat dan negara makmur maka TNI/Polri akan enteng tugasnya. Tapi kalau rakyat kelaparan maka aparat keamanan dan negara akan kesulitan,” tegas Menteri Pertanian yang disambut riuh tepuk tangan dari sejumlah anggota TNI AD yang hadir. (KN)