Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Salah satu proyek strategis nasional tahun 2024 di Kabupaten Sumbawa yang telah rampung pembangunan fisiknya adalah proyek pembangunan dermaga apung di Desa LabuanJambu Kecamatan Tarano yang menyerap bantuan anggaran dari APBN 2024 sekitar Rp 2,5 Miliar dan pembenahan lanjutannya ke Kementerian. lebih itu, akan kembali diusulkan pembangunan Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia tahun 2025 mendatang, ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sumbawa Rahmat Hidayat S.Pi MT dalam keterangan Pers diruang kerjanya.
Dijelaskan, paket pembangunan proyek dermaga apung di Desa Labuan Jambu Kecamatan Tarano ini sepanjang 70 meter tersebut dilaksanakan oleh dua rekanan kontraktor yakni untuk penanganan Apung senilai Rp 1.564.500.000 ditangani CV Kalembo Ade dan untuk betonnya hingga awal Agustus ini progres fisiknya telah
mencapai 96,70%, dengan pekerjaan fisiknya senilai Rp 1.039.999.000 ditangani PT.Aquatec, telah dituntaskan Agustus lalu.
“Diharapkan kedepan dengan keberadaan dermaga apung ini, selain dapat menjadi penghubung dan memperlancar aktivitas tambat bagi para nelayan, juga untuk menunjang pengembangan pariwisata,”ujarnya
Terkait adanya sorotan tajam dari Hasanuddin anggota Fraksi Nasdem DPRD Kabupaten Sumbawa yang katanya dermaga apung Labuhan Jambu yang baru selesai dibangun itu tidak mengapung dan dikhawatirkan akan cepat rusak ungkap Rahmat Hidayat, justru kami menyampaikan apresiasi, atensi dan terima disampaikan lewat media itu, karena kasih atas kritik dan saran konstruktif yang pembenahan lanjutan dermaga apung Labuhan Jambu ini akan diusulkan dapat ditangani kembali pada tahun 2025 mendatang.
