Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Universitas Samawa (UNSA) di Desa Rhee, Kecamatan Rhee, menggelar sosialisasi bahaya narkoba terhadap generasi muda.
Kegiatan ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045. Sosialisasi diharapkan menginspirasi generasi muda agar tidak menyentuh barang berbahaya seperti Narkoba.
Sosialisasi ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Rhee, Sabtu 24 Agustus 2024. Hadir sebagai narasumber, Nursyafruddin, A.Md Ketua TIM SIE P2M BNNK Sumbawa dan PS. Kanit Bhabinkamtibmas Satbinmas Polres Sumbawa Aipda I Gede Windu P.
Kepala sekolah SMA Negeri 1 Rhee Herdiyanto, S.Pd.,M.Si, menyambut baik kegoatan ini. Menurutnya, ini sebagai upaya mengenalkan siswa terhadap bahaya narkotika agar para siswa dapat menjauhi hal tersebut untuk masa depannya.
Aipda I Gede Windu P menyampaikan ciri-ciri orang yang mengkonsumsi Narkoba. Terlihat melalui perubahan fisik seperti penurunan berat badan dan mata terlihat lelah. Selain ia juga memaparkan tentang jenis-jenis narkoba seperti Sabu, Ganja, nikotin, Ekstasi, Herion dan sebagainya.
Sementara itu, Nursyafruddin, A,Md menjelaskan, penyalah gunaan obat yang telah diberi stempel layak dikonsumsi disalahgunakan oleh remaja untuk mabuk-mabukan contoh kecilnya Komik dan Tramadol.
Komik merupakan obat batuk yang apabila dikonsumsi dengan jumlah banyak dapat menyebabkan pusing kepala berlebih. Sedangkan Tramadol merupakan obat yang digunakan untuk Pereda nyeri dan jika dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan pengguna merasakan pusing yang berlebihan.
Jika seseorang yang mengkonsumsi narkoba dapat disembuhkan dengan melakukan proses rehabilitas yang akan diawasi langsung oleh BNN Sumbawa. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga pergaulan di masa muda. (KS)
