Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan oleh warga di salah satu lapak Jagung di Kacamatan Rhee Kabupaten Sumbawa, Selasa (23/06/2020) pagi. Evakuasi dilakukan menggunakan protokol Covid-19.
Penemuan mayat tersebut pertama kali dilaporkan oleh warga kepada Polsek Rhee, jam 06.30 wita. Atas laporan tersebut, Polsek Rhee bersama pihak Kecamatan dan Puskesmas setempat mendatangi TKP melakukan evakuasi.
“Dari Kapolsek Rhee, dilaporkan sekitar jam 06.30 wita, hasil pemeriksaan tim dokter di puksemas Rhee, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kata dokter, yang bersangkutan kena trauma saluran kencing. Yang bersangkutan mungkin pingsan karena kesakitan. Karena tidak ada yang menolong, akhirnya meninggal dunia. Almarhum dikatahui berinisal AH (40) warga Kecamatan Utan,” ungkap Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra S.IK, kepada wartawan di ruang kerjanya, membenarkan peristiwa tersebut.
Dijelaskan, dari kodisi jenazah, diperkirakan yang bersangkutan telah meninggal sekitar 2 hingga 3 jam sebelum ditemukan. “Dari lebam mayatnya diperkirakan sudah meninggal 2 atau 3 jam. Semua barang-barang milik korban masih ada di situ. Diduga korban hendak mengunjungi kerabatnya,” ujarnya.
Lanjut Kapolres, almarhum ditemukan dalam keadaan tidak menggunakan celana. “Dia kencing tapi keluar darah. Kemungkinan besar kesakitan, lalu pingsang, kemudian meninggal,” terangnya.
Terkait evakuasi menggunakan standar Covid-19, petugas menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, yakni untuk mengantisipasi mengingat saat ini masih mewabah Covid-19. “Evakuasi menggunakan standar Covid-19 karena kita takut, soalnya tiba-tiba meninggal. Sudah dites oleh tim kesehatan, tidak ada tanda-tanda covid-19,” tukasnya.
Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan otopsi. (KS/aly)