Sumbawa Barat, – Angka kemiskinan di Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2019 ini, menyentuh angka 13,85 persen atau turun sebesar 0,32 dari tahun lalu yang berada di angka 14,170 persen. Bahkan, melampaui kinerja Pemprov NTB yang hanya mampu menurunkan angka kemiskinan sebesar 0,19 persen dan nomor dua terbaik di NTB setelah Kabupaten Lombok Timur sebesar 0,4 persen.
Hal tersebut terungkap dalam Expose Data Makro dan Sosialisasi Sensus 2020 yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa Barat, yang di gelar di Kedai Sawah, Rabu (18/12) pagi tadi.
Kepala BPS KSB, Ir.H. Muhammad Akhyar SP, dalam pemaparannya menjelaskan, angka kemiskinan dari tahun ke tahun di KSB, penurunanya bervariasi. Contohnya, tahun 2018 lalu. Dimana, angka kemiskinan di KSB menyentuh angka 1,73 persen.
“Penurunan ini, tidak terlepas dari upaya pemerintah dengan berbagai program kemasyararakat, tugas BPS hanya sebatas menyajikan angka berdasarkan tugas dan fungsi yang telah diatur negara,” imbuhnya.
Sementara itu, terkait dengan kecilnya persentase angka kemiskinan KSB tahun ini daripada tahin lalu, dijelaskan olehnya terjadi karena tiga alasan. Pertama, pelambatan ekonomi secara global. Kedua, KSB sebagai daerah terdampak musibah gempa bumi-memulihkannya cukup lama.
“Terakhir, karena bencana kekeringan yang melanda.” ungkapnya.
“Angka ini terbilang cukup bagus, dilihat dari beberapa alasan yang disebutkan.” Tandasnya.
Ia berharap, penurunan atau tren ini dapat di teruskan oleh pemerintah. Sehingga, momok kemiskinan terus di tekan.(KS/yud)