Long Distance Fery Badas Surabaya PP Mulai Beroprasi

Date:

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Kapal Fery Jarak Jauh (Long Distance Ferry) rute Pelabuhan Badas Sumbawa – Surabaya Pulang Pergi (PP) resmi beroprasi, Minggu (29/09/2019) pagi tadi.

Peresmian layar perdana KMP Swarna Bahtera dilakukan oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bersama Direktur Utama PT. ASDP Indonesia Fery (Persero) Dr. Ira Puspadewi, MDM dan Bupati Sumbawa, H. M. Husni Djibril, B. Sc., di Pelabubahan Badas Kabupaten Sumbawa.

Peresmian ini ditandai dengan penandatangan MOU dan bunyi sirine dari kapal KMP Swarna Bahtera dan sejumlah kapal kecil lainnya serta disaksikan oleh ratusan masyarakat dan pejabat, baik Pemerintah Provinsi NTB maupun Pemerintah Kabupaten Sumbawa.

Bupati Sumbawa, H. M. Husni Djibril, B.Sc., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berjasa terutama Gubernut NTB, sehingga kapal rute Sumbawa Surabaya PP bisa beroprasi.

Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bersama Direktur Utama PT. ASDP Indonesia Fery (Persero) Dr. launching Layar Perdana KPS Swarna Bahtera
Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bersama Direktur Utama PT. ASDP Indonesia Fery (Persero) Dr. Ira Puspadewi, MDM dan Bupati Sumbawa, H. M. Husni Djibril, B. Sc., foto bersama usai launching Layar Perdana KPS Swarna Bahtera

Menurutnya, adanya moda tranfortasi ini, sesungguhnya telah dinanti oleh masyarakat Sumbawa bahkan oleh Kabupaten sekitarnya.

Sebab kata dia, hampir setiap hari ia mendapatkan keluhan dari para pengusaha lokal terutama pada misim panen jagung, Karena lamanya masa tunggu kapal dalam antrian yang memakan waktu 15 hingga 20. Sehingga dengan broprasinya kapal tersebut, pengusaha maupun masyarakat bisa lebih mudah untuk mengakses ataupun membawa hasil panennya ke Pulau Jawa dengan cepat.

Baca juga:  Bupati Kukuhkan Anggota Desa Tangguh Bencana

“Atas nama masyarakat kami menyampaikan rasa terima kasih kami yang sangat mendalam. Kebanggaan ini kami wujudkan dengan kesyukuran hari ini, yang insyaa Allah kenangan manis,” ungkapnya.

Melihat dari aktivitas pelabuhan badas yang cukup padat, Bupati beharap agar tidak hanya satu kapal jakar jauh yang dioprasikan, sehingga perlu ditambah lagi.

“Kerena yang namanya pelabuhan kita ini harus berkelanjutan. Kesempatan ini ingin saya sampaikan kepada ibu Dirut, agar tidak hanya satu ini, karena jika dilihat dengan rentang waktu masa tunggunya sangat panjang, saya yakin dengan pelayanan satu kapal ini belum berarti menyelsaikan secara keseluruhan, kalaupun bisa ada perubahan yang insyaa Allah kalaupun tidak signifikan paling tidak menyelsaikan masalah,” terangnya.

Oleh karena itu dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan keluhan kami ini, yang pertama belum cukup kalau satu kapal, karena kalau kita hitung dari sini dua hari ke Surabaya, kita tunggu dua pergi dua hari datang, sementara disini setiap hari, kalau betul-betul kami dikasihani dan peduli kepada Sumbawa,” lanjutnya.

Baca juga:  Pemda Sumbawa Dorong Perbaikan Pelayanan Publik Melalui Forum Percepatan MAL

Menanggapi permintaan tersebut, Dirut PT ASDP Dr. Ira Puspadewi MDM juga mengakui pelayanan satu kapal pasti tidak akan cukup. Namun jika ingin adanya penambahan kapal, pihaknya mengharapkan Pemda Sumbawa secara bersama-sama membantu dalam hal pemasaran.

“Pak Bupati sudah bisik-bisik satu Alhamdulillah tapi pasti tidak cukup. Insya Allah kalau marketnya kita bentuk sama-sama dengan Jembatan Nusantara juga, kita bisa hadirkan lebih dari satu armada dalam waktu dekat. Asal marketnya mohon dibantu dibentuk. Sekali lagi buat kami keharuan pribadi professional, saya tahu bahwa mendatangkan armada ke sini akan menjadi hal yang baik. Tetapi tidak menyangka bahwa sambutannya luar biasa. terima kasih telah menyambut ASDP dan Jembatan Nusantara. Kami menjadi corporatecitizen yang baik bagi NTB,” jelasnya.

Kemudian Dr. H. Zulkieflimansyah Gubernur NTB, menyampaikan pelayaran fery ini harus dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat di Pulau Sumbawa. Ia menjelaskan kehadiran pelayanan ini harus mampu menciptakan pasar yang prospektif bagi kemajuan daerah. Sehingga ekonomi masyarakat terus bergerak maju dan meningkat.

Kehadiran pelayaran ini juga katanya untuk memberikan solusi alternatif bagi arus transportasi yang ada melewati pelabuhan lembar, yang jumlahnya mencapai 500 truk per hari.

“Apapun yang kita lakukan yang diniatkan untuk kebaikan, maka alam akan berkonspirasi untuk mewujudkannya,” ungkapnya.
Gubernur berharap agar kapal ini tidak kosong. Namun harus diisi dengan seluruh hasil produksi masyarakat Pulau Sumbawa. ““Ini tergantung kita, mau menambah atau mengurangi. Lombok maju, Sumbawa maju, NTB Gemilang bukan hanya wacana,” tegasnya. (KS/aly)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Populer

More like this
Related

Stand UMKM Sumbawa di Expo JKPI Banjarmasin Ramai Pengunjung

Banjarmasin, Kabarsumbawa.com - Stand UMKM Kabupaten Sumbawa di Expo...

Desa Senawang Dapat Bantuan Mobil Ambulan dari Pemerintah Daerah

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Desa Senawang, Kecamatan Orong Telu,...

Bupati Sumbawa Kick Off Tanam Cabai Perluasan Klaster

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Bupati Sumbawa- Drs H.Mahmud Abdullah...

Basakeco dan Bakilung Tampil di Pentas Seni Kota Banjarmasin

Banjarmasin, Kabarsumbawa.com - Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI)...