Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Kenaikan harga cabai di Kabupaten Sumbawa yang mencapai harga 80/KG, cukup menjadi perhatian public terutama di media sosial.
Terkait kenaikan harga cabai tersebut, Diskoperindag Kabupaten Sumbawa selaku anggota Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menggelar jumpa pers untuk menjelaskan persoalan tersebut pada Jum’at (2/8) di Ruang Rapat Diskoperindag Kab. Sumbawa.
Hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Bulog Sumbawa, Pejabat yang mewakili Kepala Dinas Pangan, para Kepala Bidang lingkup Diskoperindag, dan para jurnalis media cetak, media online dan media elektronik.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Arif, M.Si menyebutkan, pihaknya telah melakukan pemantauan dan analisis melalui aplikasi SI ANDINI (Sistem Peringatan Dini Inflasi) Sumbawa, bahwa harga cabai sangat fluktuatif atau tidak stabil, bahkan perubahan harga terjadi setiap harinya.
Menurutnya, beberapa penyebab terjadinya fluktuasi harga cabai di Kabupaten Sumbawa karena pasokan cabai masih dominan dari luar daerah, sekitar 70-80% dipasok dari Pulau Lombok, dan hanya 20% yang berasal dari sentra-sentra produksi cabai di Kabupaten Sumbawa.
Tehadap harga cabai yang tidak stabil bahkan centrung naik, Diskoperindag bersama anggota TPID lainnya, Bulog, Dinas Pangan dan Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa akan melakukan langkah-langkah antisipasi diantaranya, Bulog akan melakukan penetrasi pasar yang diawali dengan survei harga di tingkat petani kemudian melakukan penjualan langsung di titik-titik tertentu. Sementara itu, Dinas Pertanian akan segera melakukan pemetaan sentra cabai dalam rangka percepatan distribusi komoditi, sedangkan Dinas Pangan akan melakukan optimalisasi Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL).
Lebih lanjut, TPID menghimbau masyarakat agar jangan panik karena indeks perubahan harga cabai saat ini tidak terlalu tajam, hanya berkisar pada angka 1,4 – 1,5. TPID juga mengajak masyarakat untuk bijak berbelanja dan bijak mengkonsumsi cabai dengan menggunakan bahan alternatif cabai kemasan.
“tadi pagi berdasarkan informasi dari Dinas Pertanian mereka sudah melakukan pengecekan di pasar yang ada di Sumbawa, bahwa harga cabai hari ini sudah turun menjadi 60 ribu/kg,” pungkasnya. (KS/aly)