Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Wakil Ketua DPRD Sumbawa Kamaluddin, ST meminta Pemerintah kecamatan dan desa untuk aktif memantau kegiatan perladangan liar di wilayah masing-masing, guna mencegah maraknya kegiatan tersebut.
Ia menyarankan, apabilah menemukan kegiatan perladangan liar di luar wilayahnya, maka camat harus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan camat wilayah tersebut. Sebab kegiatan perambahan ini semakin marak terjadi. “Jangan sampai ada pembiaran, jangan masa bodoh, ini berbahaya,” tegasnya selasa, 23/10 diruang kerjanya.
Diterangkan, belum lama ini, ia menyaksikan pembukaan lahan perladangan baru di sekitar wilayah Kecamatan Lantung, dengan kondisi kemiringan yang sangat curam.
“Kemarin saya Lantung, mungkin bukan daerah Lantung perladangan itu. Ada daerah yang dirambah dengan kemiringan curam. Itu jelas-jelas buka lahan baru. Kok tidak ditindak tegas,” paparnya.
Menurut Kamal, kondisi yang kian memperihatinkan tersebut, seharusnya semua perangkat pemerintah termasuk masyarakat, hendaknya proaktif dalam menghentikan kegiatan perambahan dan perladangan liar. Terlebih di daerah-daerah yang berpotensi menimbulkan resiko terhadap bencana banjir dan daerah mata air.
“Memang ini bukan urusannya, tapi perangkat pemerintah hingga terbawah mesti aktif untuk memantau kegiatan perambahan hutan,” demikian Kamal. (KS/aly)
