Sumbawa Barat, Kabar Sumbawa – Aksi ilegal fishing menggunakan Bom ikan kembali marak di KSB tepatnya di perairan sekitar pulau satu dan pulau dua ode, Kertasari, Taliwang. Begitu pula dengan exploitasi telur penyu di Talonang, Sekongkang, KSB. Hal ini berdasarkan laporan warga yang diterima Dinas Kelautan dan Perikanan KSB.
DKP KSB melalui Kabid Sumberdaya Perikanan dan Kelautan DKP KSB kepada wartawan Senin (26/2) pagi tadi di ruang kerjanya mengungkapkan, pihaknya menerima laporan dari Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Batu Payung, Desa Kertasari, Kecamatan Taliwang, bahwa dalam beberapa hari terakhir ini, perairan selatan KSB tidak aman karena kerap terjadi pengeboman ikan.
Dalam hal ini, ia telah melaporkan serta berkoordinasi dengan DKP Provinsi NTB dan akan ditindak lanjuti. Karena, kewenangan pengawasannya sudah beralih ke Provinsi.
“Kami sudah laporkan apa yang disampaikan Pokmaswas pada kami ke DKP NTB,” Tandasnya.
Selain itu, pihaknya juga meneruskan laporan itu pada Balai Konservasi Pengawasan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil wilayah kerja Sumbawa dan Sumbawa Barat agar ditanggapi. Berdasarkan keterangan teman-teman Pokmaswas Batu Payung, mereka diduga berasal dari luar daerah.
Sedangkan untuk eksploitasi telur penyu, di Desa Talonang, Kecamatan Sekongkang dari keterangan warga, itu terjadi malam hari.
“Aksi ekploitasi ini juga viral di media sosial,” pungkasnya.(KS/yud)