Sumbawa Besar, KabarSumbawa.com – Dua ABG diketahui bernama Hardiansyah (14) dan Tanjung Firdaus (16), warga Desa Pukat, Kecamatan Utan, meninggal dunia setelah terlibat tabrakan maut dengan Truk yang dikemudikan oleh MR (40) warga kecamatan ampenan, mataram, pada rabu (05/07) kemarin, di jalan raya kawasan Dusun Penyampang, Desa Rhee.
Berdasarkan informasi, sebelum kecelakaan maut tersebut, melintas sebuah truk dengan nomor polisi DR 8021 AH dari arah Tano menuju Sumbawa yang dikemudikan oleh MR, tepatnya di kilometer 34-35. Tanpa diduga dari arah berlawanan melintas sebuah bus dan di belakang Bus tiba – tiba muncul sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa nomor polisi yang dikendarai Hardiansyah berboncengan dengan Tanjung Firdaus hendak mendahului bus tersebut. Diduga sepeda motor korban melambung masuk ke jalur yang berlawanan dengan laju sepeda yang cepat, sehingga pengemudinya tidak mampu mengendalikan kendaraan tersebut. tabrakan antara sepeda motor dengan truk tidak dapat dihindari. Pengendara sepeda motor bersama rekan yang diboncengnya, Hardiansyah dan Tanjung Firdaus menderita luka-luka yang cukup parah.
Keduanya kemudian dilarikan ke Puskesmas Rhee untuk mendapat perawatan medis. Akibatnya, Hardiansyah meninggal dunia setelah mendapat perawat medis. Begitu juga dengan Tanjung Firdaus meninggal setelah dirujuk ke RSUD Sumbawa. Kasat Lantas Polres Sumbawa melalui Kanit Laka, Bripka Efik Maro S, membenarkan adanya kasus kecelakaan maut tersebut. Pihaknya sudah melakukan olah TKP dan sudah melakukan pemanggilan terhadap sejumlah saksi dalam kasus ini. Kini, kasus kecelakaan ini masih dalam penanganan penyidik Laka Lantas polres sumbawa, barang bukti berupa kendaraan korban dan Truk sudah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut, tukas Efik. (KS/adm)