Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pasca libur lebaran, kantor Disdukcapil dipenuhi oleh masyarakat yang hendak membuat katru tanda penduduk (KTP). Banyaknya antrian tersebut disebebkan oleh berakhirnya surat keterangan pengganti KTP yakni 6 bulan yang dikeluarkan pada tanggal 1 oktober 2016 lalu.
Kadis Disdukcapil Sumbawa, Ir. H Zulqifli, mengatakan, bahwa bukan cuma itu saja, para remaja yang wajib KTP juga menjadi salah satu penyebab membeludaknya antrian pengurusan KTP di kantor Disdukcapil.
“Banyak juga adik-adik kita yang membutuhkan KTP untuk masuk kuliah”, katanya.
Ditambahkannya, untuk saat ini blangko pembuatan KTP tergolong aman, sekalipun blangko tersebut kurang atau habis pihaknya bisa merencanakannya lagi, yang penting sudah dimasukan kedalam datebase.
“Untuk blangko saya rasa aman, kalaupun nanti kami kekurangan atau habis ketika masyarakat yang mengurus KTP membeludak itu dapat direncanakan lagi, yang penting data mereka sudah dimasukan ke dalam database, tinggal kita cetak saja”, jelasnya. (KS/aly).