Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa-Kecelakaan tunggal kendaraan roda empat terjadi di sekitar wilayah Teluk Santong, pada kejadian itu mobil yang mengangkut belasan warga Dusun Banda Kecamatan Tarano tersebut terbalik dan mengakibatkan dua orang diantaranya meninggal dunia.
Kapolres Sumbawa, AKBP Muhammad SIK yang dikonfirmasi wartawan Jumat (19/8) kemarin, membenarkan adanya kejadian tersebut. Kecelakaan tunggal ini terjadi beberapa hari lalu sekitar pukul 10.00 Wita. Kendaraan roda empat jenis L300 dengan Nopol B 9369 SHF mengangkut sekitar 16 orang penumpang yang semuanya dari Dusun Banda, Tarano. Dari informasi yang diperoleh di lokasi kejadian, rencananya mereka hendak ke Kecamatan Labangka.
Dijelaskan, pengemudi memacu kendaraannya sekitar 70 Km/jam. Namun tiba-tiba terjadi kecelakaan, sopir berinisial DS yang juga merupakan warga Banda diduga hilang kendali, dan mengakibatkan mobil bak terbuka tersebut terbalik kesebelah kanan. ‘’Kejadiannya di perbatasan Plampang dan Empang,’’ terang Kapolres.
Akibat kejadian tersebut, dua orang meninggal dunia, beberapa orang dibawa ke puskesmas Empang dan yang mengalami luka berat harus dirujuk ke RSUD Sumbawa, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Diungkapkan, terhadap kejadian ini sang sopir pun sudah diamankan. Nantinya akan diproses di unit Lakalantas Polres Sumbawa. Namun untuk kendaraannya saat ini masih diamankan di Polsek setempat. (KS/001)