
Sumbawa Besar. Kabar Sumbawa, H Mansyur alias Haji Ancing (60), yang beralamat di Jalan Semangka 1 Nomor 59 Rt 008/Rw 005 kelurahan Seketeng tewas mengenaskan setelah sebilah parang menebas belakang lehernya hingga nyaris putus oleh orang tidak dikenal, Jumat (20/5) malam sekitar pukul 21.00 Wita. Sebelum kejadian korban bersama dengan teman yang lain sedang mengawasi pengerjaan proyek di Jalan By Pass, Kecamatan Unter Iwis, tepatnya depan Dealer Mitsubishi PT Berlian Cahaya Bima.
Kapolres Sumbawa, melalui Kasat Reskrim, AKP Tri Prasetiyo yang dikonfirmasi , Sabtu (21/5) mengatakan, bahwa kasus ini masih dalam penyelidikan bahkan pihaknya juga sudah melakukan oleh TKP dan pemeriksaan terhadap beberapa orang saksi yang pada saat itu berada bersama korban. Sampai dengan sejauh ini pelakunya belum teridentifikasi. Menurut saksi yang saat itu berada di TKP tidak sempat mengenali wajah pelaku, karena situasi gelap dan kejadiannya berlangsung cepat. Hanya diketahui, pelaku kabur ke arah POM Bensin menuju Boak dengan parang ditangan. “Saksi hanya mendengar suara gretag sepertinya suara leher korban yang ditebas oleh pelaku dari belakang, dan suara korban yang mengadu “ukh” sebelum jatuh tersungkur,” ungkapnya. meskipun sempat dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sumbawa, namun nayawa tidak dapat tertolong lagi bahwa pihaknya mengindikasikan sudah dalam kondisi meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut Kasat sebelumnya korban sempat ada masalah, hanya saja pihaknya belum bisa menyatakan bahwa hal tersebut merupakan bukti. “Memang ada masalah sebelumnya tetapi itu masih kita dalami,” ungkapnya. Untuk sementara ini BB yang sudah diamankan yakni pakaian korban, serta tempat duduk korban. Melihat luka yang ada di Korban lanjut Kasat, kemungkinan besar hanya dilakukan sekali tebas mengingat hanya ada satub garis saja di leher korban. (Ron)