Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa, TNI, Polri, pelqjar dan warga sekitar, berkumpul untuk melaksanakan Shalat Istisqa atau shalat meminta hujan kepada Allah SWT. Acara ini berlangsung di halaman kantor bupati Sumbawa dan secara serentak di semua kantor camat di Kabupaten Sumbawa, NTB, Jumat (20/11/2023) pagi.
Dalam sambutannya, Sekda Kabupaten Sumbawa, H. Hasan Basri, menjelaskan bahwa Shalat Istisqa bukan hanya sekadar shalat, tetapi juga sebuah bentuk permohonan ampun dan taubat kepada Tuhan.
Ia mengajak seluruh warga untuk merenungkan pentingnya menjaga lingkungan, menghindari pembakaran hutan, dan aktivitas ilegal logging yang merugikan alam.
“Kondisi saat ini kuta dilanda kekeringan, dan kami berharap dengan kerendahan hati dan doa kita, Allah akan memberikan solusi dan hujan yang sangat kami nantikan. Kami yakin Allah Maha Mendengar,” kata sekda.
Kegiatan Shalat Istisqa berlangsung di lapangan kantor Bupati Sumbawa dan di semua kecamatan, melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pegawai, dan karyawan pemerintah daerah. Masyarakat pun diundang untuk bergabung dalam shalat meminta hujan ini.
Keputusan ini diambil karena cuaca yang sangat panas dan kemarau yang masih berlanjut, meskipun sudah memasuki bulan Oktober. Kekeringan telah menghantui wilayah ini, dan Pemerintah Kabupaten Sumbawa berharap dengan Shalat Istisqa, hujan akan segera turun, memungkinkan pemulihan kegiatan pertanian dan sumber daya alam, serta memberi berkah bagi seluruh warga.
Pemerintah berharap bahwa dengan bersatu dalam Shalat Istisqa, wilayah ini akan terhindar dari bahaya bencana, dan hujan yang turun akan membawa manfaat tanpa membawa bencana lainnya. (KS)