Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Perum Bulog Kantor Cabang (Kanca) Sumbawa, terus melakukan penyerapan gabah hasil produksi petani di wilayah kerjanya, Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat (KSB).
Kondisi ini menyebabkan sebagaian besar gudang milik Bulog baik di Kabupaten Sumbawa maupun KSB hampir penuh.
Pimpinan Cabang (Pinca) Bulog Sumbawa Kurnia Rahmawati, S.TP., mengatakan, realisasi pengadaan setara gabah sampai dengan tanggal 17 Mei 2021 sebesar 33.205,75 ton atau mencapai 94,46% dari target sampai dengan Mei atau 57,48% dari target tahun 2021.
Menurutnya, jumlah serapan ini melebihi angka serapan pengadaan setara gabah tahun 2020 yang hanya mencapai 24.393, 70 ton atau realisasi serapan sampai dengan 17 Mei 2021 ini sudah mencapai 136,12% dari realisasi serapan tahun 2020.
“kita terus melakukan penyerapan gabah (Gabah Kering Giling) hingga akhir tahun 2021 ini. Kondisi 4 gudang milik Bulog hampir penuh,” ungkapnya.
Lanjut Nia, terkait kodisi tempat penyimpanan, untuk gudang Labuhan, 1 unit gudang berisi gabah sudah penuh, 1 unit gudang berisi beras, posisi stok masih bergerak, 1 unit gudang utk penyimpanan komoditi non gabah/beras yakni gula dan minyak goreng.
Kemudian, gudang Alas kondisinya, 4 unit gudang berisi gabah sudah penuh, 1 unit gudang berisi beras, posisi stok masih bergerak. Selanjutnya, gudang Lamusung, 1 unit gudang berisi gabah dan beras hampir penuh. Dan gudang Lopok kodisinya hampir sama dengan gudang lainnya.
Terhadap hal ini, pihaknya akan melakukan langkah antisipasi, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Diantaranya, untuk jangka pendek, mengoptimalkan penggunaan gudang mitra kerja pengadaan dengan sistem pinjam pakai gudang, mengusulkan moveoutnas beras, mengusulkan percepatan giling gabah.
Sementara untuk jangka penjang, mengoptimalkan fungsi MRMP, dan menunggu persetujuan usulan penambahan pembangunan unit gudang di keempat gudang yang ada saat ini.
Terkait stok tambah Nia, per 17 Mei 2021 sebesar 24.072,12 ton setara beras atau cukup untuk kebutuhan 40 bulan ke depan atau sampai bulan September 2024. (KS/aly)