20 Kecamatan di Sumbawa Zona Merah Covid-19

Date:

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sumbawa, masih tinggi. Sebanyak 20 Kecamatan berstatus zona merah.

Berdasarkan data Harian Satgas Penanganan Covi-19 Kabupaten Sumbawa, hingga Jum’at 18 Desember 2020, jumlah terkonfirmasi positif mencapai 592 kasus. Dari jumlah ini, 384 sembuh, 36 meninggal dunia, dan 172 masih positif.

Adapun 20 Kecamatan dengan status zona mereh yakni, Kecamatan Sumbawa, Labuhan Badas, Lape, Unter Iwes Moyo Hulu, Moyo Utara, Lopok, Plampang, Maronge, Moyo Hilir, Lantung, Utan, Buer, Alas, Alas Barat, Lenangguar, Empang, Tarano, Labangka, dan Ropang.

FB IMG 1608282675126

Menanggi hal tersebut, Kepala Sekretarian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Hasan Basri, MM., mengatakan, pemerintah terus melakukan upaya percepatan penanggulangan Covid-19.
Dijawalkan, Senin mendatang, pemerintah daerah akan melaksanakan rapot koordinasi untuk menetukan langkah penanganan. Mengingat kasus positif covid-19 di Kabupaten Sumbawa masih tinggi, bahkan terjadi penambahan kasus setiap harinya.

Baca juga:  Pjs. Bupati Sumbawa Pastikan Pelayanan di Puskesmas Lunyuk Berjalan Baik

“Saya sudah memanggil pihak Dinas Kesehatan (Dikes) terkait rencana rapat koordinasi hari Senin,” ungkapnya kepada wartawan di ruang kerjanya.

Haji Bas sapaan akrab Sakda Sumbawa ini menghimbau agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah. Menggunakan masker, mencucitangan dengan sabun, menjaga jarak dan tidak berkerumun.

“Sangat penting peran masayarakat dalam rangka percepatan penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Sumbawa.

Sebelumnya, Kabid P3PL Dikes Sumbawa, Agung Riyadi mengatakan, saat ini semua pasien positif masih melakukan isolasi, baik di rumah sakit maupun secara mandiri.

Baca juga:  Pjs. Bupati Sumbawa Pastikan Pelayanan di Puskesmas Lunyuk Berjalan Baik

“Untuk yang bergejalah kita sudah sesuai dengan pedoman penanganan covid-19 sudah kita arahkan untuk dirawat di dua rumah sakit yang ada di Kabupaten Sumbawa untuk di rawat. Untuk yang tidak bergejalah kita terapkan isolasi mandiri di rumahnya,” ungkapnya.

Terkait perkembangan kasus di Kabupaten Sumbawa yang cukup signifikan, Agung menyampaikan bahwa Pemerintah terus melakukan upaya berdasarkan prinsip penanggulangan covid-19, yakni tracing, testing, dan treatment.

“tetap kita terapkan seperti itu. Artinya semakin banyak kita melakukan kegiatan tracing, yakni kita semakin banyak mendapatkan hasil. Ketika kita temukan tentu kita tindaklanjut dengan testing, jika covid maka kita rawat sesuai dengan mekanisme seharusnya,” pungkasnya. (KS/aly/dina)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Populer

More like this
Related

Pjs. Bupati Sumbawa Pastikan Pelayanan di Puskesmas Lunyuk Berjalan Baik

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Sabagai rangkaian kunjungan kerja di...

RSUD Sumbawa Kini Dilengkapi Pelayanan Patologi Anatomi

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)...

Pemda Sumbawa Adakan Pelayanan Kesehatan Gratis di Pulau Bungin

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sumbawa...

Desa Senawang Dapat Bantuan Mobil Ambulan dari Pemerintah Daerah

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Desa Senawang, Kecamatan Orong Telu,...