Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinsa Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswas) terus melakukan upaya pencegahan penyebaran virus rabies.
Salah satunya dengan cara melakukan eliminasi atau mengirangi jumlah populasi Hewan Penular Rabies (HPR) seperti Anjing, Kucing, Kera dan Kelelawar yang tidak ada pemiliknya (Liar).
Hingga saat ini, Disnakeswan Kabupaten Sumbawa telah melalukan eliminasi terhadap HPR jenis anjing sebanyak 584 ekor. Proses eliminasi dilakukan dengan cara ditembak.
“kita bekerjasama dengan Perbakin untuk eliminasinya, data terbaru sabanyak 584 ekor anjing liar sudah dieliminasi, Kucing dank era belum ada,” ungkap drh. Edy Purta Darma, Kabid Kesehatan Hewan dan Veteriner Disnakeswas, Selasa, (05/03/2019) kepada Kabarsumbawa.com.
Diterangkan, saat ini proses eliminasi masih terus dilakukan di 24 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa, dan fokus pada daerah ring I yakni Kecamatan Empang dan Tarano. “anjing-anjing yang tidak bertuan akan dimusnahkan, dan yang bertuan diikat lalu di vaksin,” terangnya.
“untuk bangkainya dikubur. Dibuatkan lubang oleh warga, lubangnya sebesar 2 kali 2 untuk 50 ekor anjing,” imbuhnya. (KS/aly)