Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Berdasarkan data dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sumbawa setidaknya sebanyak 1.894 bangunan terbakar saat si jago merah melalap pasar Seketeng Kota Sumbawa, Rabu (23/01/2019) siang kemarin.
Dari jumlah bangunan yang terbakar, tercatat sebanyak 1.900 orang pedagang harus kehilangan lapak serta barang dagangannya.
Wirawan Ahmad, Kapala Bapenda Sumbawa, yang ditemui, Kamis (24/01/2019) di gedung kantor bupati memrincikan bagungnan yang hangus terbakar tersebut, diantaranya, 3 blok bangunan permanen, 525 unit kios dan petak/los, 1.312 unit pelataran milik pemerintah, 40 toko milik pribadi/swasta, 1 unit kantor pengelolah, 1 mushollah, dan 4 wc.
Dikatakan, saat pemerintah tengah menyiapkan tempat relokasi sementara bagi para pedangan tersebut, paling telat dua minggu kedepan para pedagang harus segera direlokasi ke tempat baru.
“tadi pak wabup perintahkan untuk segera menyiapkan tempat relokasi, paling telat dua minggu ke depan sudah dapat tempat relokasinya, opsinya di lapangan Kerato,” terangnya. (KS/aly)