Sumbawa Besar, kabarsumbawa.com -Tahun 2017, kuota minyak tanah (Mitan) untuk Kabupaten Sumbawa sebamyak 16 juta liter, dan tersalurkan sekita 93.3 persen. Kuota tersebit diperkirakan tidak akan mengalami perubahan.untuk tahum 2018.
“2017 untuk serapan Kabupaten Sumbawa kita punua kuota 16 juta liter,dengan serapan 93.3 persen. Atau dengan volume sekitar 14.9 juta liter pertahun. Artinua kita masih punua kelonggaran sekitar 1 juta liter,” kata Sigit Wicaksono, SE XI Pertamina NTB, di ruamg pertemuan pumpinan DPRD Sumbawa, Senin (16/04).
Ia mengakui, ppertamina telah mengeluarkan izin bagi agen baru penyalur minyak tanah subsidi. Sebab, pertamina miliki tanggung jawab untuk mendiatrubusikan minyak yanah melalui agen agar tepat sasaran.
“Memang benar bahwa pertamina menerbitkan izin agen minuak tanah subsidi baru. Kita tidak gunakan seluruhnya dari kuota yang ada,” jelasnya.
Diungkapkan, untuk kuota 2018, diperkirakan tidak terjadi penambahan kuota dari tahun 2017. Meskipun kuota tersebut belum ditandatangni oleh PPH Migas. Penetapan kuota mempertimbangkan antara lain pertimbangan dan masukan dari pemerintah daerah serta penambahan konsumen.
Ia mengakui, dari hasil survey yang dilakukan belum lama ini di bagian timur Kabupaten Sumbawa, terdapat selisih harga yang tinggi. Hal teesebut disebabkan adanya rantai distribusi mitan yang panjang, sehingga menyebabkan melinjaknya harga.
“Yang jelas, beberapa hari lalu saya sempat ke timur sumbawa memang didapati beberapa dusun yang mendapatkan mitan dari pengecer-pengecer yang pakai motor yang dari kota dan sebagainya. Itu artinya memang sumbawa butuh adanya tambahan,” akunya.
Ditegaskan, saat ini pertamina masih memiliki kuota yang belum disalurkan untuk masyarakat. Sehingga diperlukan kerjasama semua pihak untuk bersama-sama terlibat dalam menetukan letak dan jumlah agen baru. Agar mitan dapat dinikmati oleh masyarakat.
“Kita masih punya kuota dan peluang unruk melayani masyatakat lebih baik lagi. Rantai distribisi panjang maka harga akan semakin meningkat. Kita minta agar penetapan pangkalan yang baru kita surbey bersama-sama agar masyarakat benar-benar dapat menikmati mitan ini,” katanya. (ks/adm)