​Asyik Bermadu Cinta Didalam Kamar Kos 6 Pasangan Kumpul Kebo Di Amankan Tim Opgab

Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa – Operasi Yustisia yang di lakukan Satpol PP Kabupaten Sumbawa pada Senin (28/11/16) siang, berhasil mengamankan 6 pasangan muda-mudi tanpa hubungan yang jelas serta 10 orang lainnya tanpa Identitas Kependudukan Sumbawa.

Operasi gabungan yang dipimpin Kasi Linmas Satpol PP Syafruddin tersebut, menyisir tempat Kos-kosan yang disinyalir sering dijadikan tempat berkumpulnya pasangan kumpul kebo (Pasangan tanpa surat nikah) serta lokasi Karaoke keluarga yang disinyalir menjadi lokasi peredaran obat-obatan serta yang lainnya.

Menurut Syafruddin, operasi yang dilakukan kali ini, berdasarkan adanya laporan masyarakat, dan hasilnyapun terbukti dengan diamankannya 23 orang di empat Kos yang berbeda seperti contohnya, salah satu Kos yang berlokasi di Olat Rarang, dimana di dapati didalam satu kamar ada 5 muda- mudi  3 laki dan 2 perempuan dengan pintu terkunci, ketika petugas membuka pintu, mereka kalang kabut bersembunyi di dalam kamar mandi dan sebagiannya masih dalam keadaan mengantuk. Selain 5 pasangan muda-mudi tersebut, dikos tersebut juga berhasil mengamankan satu pasangan tanpa ikatan serta satu orang tanpa kartu identitas juga.

Lanjutnya, sementara untuk lokasi kos-kosan di kampung tanjung Munangis petugas berhasil mengamankan 3 pasangan muda mudi tanpa ikatan jelas di dalam kamar kos,dari tiga pasangan tersebut, satu pasangan diantaranya merupakan oknum pegawai RSUD sumbawa.sedangkan di kos-kosan perkampungan di belakang kantor Panwaslu, di amankan satu pasangan muda mudi didalam kamar  tanpa memiliki surat nikah.

Menurut Syafruddin, dari informasi awal, 23 orang tersebut 13 diantaranya merupakan pasangan yang tidak memiliki hubungan yang sah (tidak ada surat ikatan nikah) dan sisa 10 orang lainnya tidak memiliki kartu kependudukan Sumbawa. Operasi yang dilakukan dengan melibatkan beberapa unsur seperti dai POM,BIN, Dinas Sosial, dan Capil tersebut akan tetap dilanjutkan, namun kapan waktunya belum dibahas. Sementara 23 orang tersebut nantinya akan dilakukan pembinaan dengan memanggil masing-masing keluarga serta yang belum mengurus KTP Sumbawa agar segera mengurus administrasi yang menjadi ketentuan jika yang bersangkutan ingin tinggal dan mencari kerja di Sumbawa. “tegasnya” (KS/002)