Mataram, kabarsumbawa.com – Satreskrim Polresta Mataram berhasil mengungkap kasus pencurian disertai pemberatan (Curat) yang terjadi di Perumahan Cristal Regency Jalan Bung Karno, Kelurahan Mataram timur, Kota Mataram.
Pada pengungkapan ini, Tim Puma berhasil meringkus empat orang terduga pelaku masing-masing berinisial ZH (27), NR (33), IK (42) dan SR (32). Mereka ditangkap di lokasi dan waktu yang berbeda.
Kapolresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi, menjelaskan, kasus ini terjadi pada bulan Oktober 2019 lalu. Pengungkapan berawal dari tertangkapnya salah satu terduga berinisial NR pada kasus berdeda. Namun, barang bukti tersebut mengarah pada kasus Curat yang terjadi pada dua tahun lalu itu. Lanjutnya, beradasarkan keterangan NR, ketiga pelaku lainnya berhasil diringkus.
‘’Ada empat pelaku curat yang kami amankan. Terungkap karena ada barang buktinya yang cocok dengan laporan polisi yang kita terima,’’ ungkapnya.
Kombes Pol Heri menjelaskan, kronologisnya, terduga pelaku berinisial ZH, berkeja sebagai tukang cat di rumah korban. Saat itu, korban sedang berada di luar daerah. Saat pekerja atau tukang yang lain libur. ZH mengajak tiga pelaku lainnya untuk menguras isi rumah korban. Mereka masuk melalui pintu belakang yang tidak terkunci. ZH lalu membuka pintu yang kuncinya diletakkan pemilik dipojok rumah.
Dengan leluasa, keempat pelaku menggondol barang-barang milik korban. Mulai dari 1 buah lemari es warna Abu-abu, 1 buah Spring bed, 1 buah bor listrik, 1 buah mesin serut listrik dan 2 buah mesin potong listrik.
‘’Dia ini kan bekerja di sana. Jadi hafal kondisi rumahnya. Modusnya seolah-olah korban sedang pindahan sehingga tetangganya tidak curiga. Padahal mereka ini sedang menguras barang milik korban,’’ terangnya.
Akibat perbuatannya, keempat pelaku curat ini terancam dijerat pasal 363 ayat 1 ke-3 KUHP tentang pencurian dengan ancaman maksimal 7 tahun hukuman penjara. (KS)
- Advertisment -
- Advertisment -
