Dua Jembatan Menuju Orong Telu Rusak Berat

Date:

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Banjir bandang yang menerjang wilayah Kecamatan Orong Telu beberapa waktu lalu mengakibatkan dua jembatan di wilayah tersebut rusak berat, yakni Jembatan Berang Punik dan Tempoak Renok.
Terjangan banjir bandang mengakibatkan jembatan Tempoak Renok terputus. Sedangkan jembatan Brang Punik nyaris roboh.

Camat Orong Telu Darwin, S.Sos yang dihubungi via telepon, Rabu (3/1/19) mengungkapkan, Jembatan Tempoak Renok, merupakan satu dari dua jembatan limpas menuju Kecamatan Orong Telu yang kini sedang membutuhkan perhatian pemerintah daerah.

Dikatakan, kondisi terkini jembatan sudah dapat dilintasi karena ditumpuk dengan batu kali. Meski demikian dikhawatirkan tumpukan batu akan tergerus dibawa arus, mengingat saat ini telah memasuki musim hujan.

Baca juga:  Tiga Tahun Gema Cita: Cegah Perkawinan Anak di Lombok Barat

“Jadi sudah kita gotong royong supaya dapat dilalui. Cuma takutnya air terus besar, maka tumpukan batu akan tergerus dibawa arus. Apalagi sekarang musim hujan. Banjir hampir setiap hari. Kasian masyarakat,” jelasnya.

Lanjut Darwin, kondisi tersebut telah dilaporkan kepada pemerintah daerah dengan tembusan ke Dinas PUPR dan BPBD Sumbawa sejak Desember 2017. Bahkan, karena tidak mendapat respon, kondisi ini kembali dilaporkan pada Desember 2018.

“Sudah saya laporkan ke Pak Bupati pada tanggal 19 Desember 2017 dengan tembusan ke PUPR dan BPBD. Kemudian 21 Desember 2018 kembali saya laporkan dengan tembusan ke Bapeda, PUPR dan BPBD berikut saya lampirkan foto jembatan, sudah setahun belum diapa-apakan,” terangnya.

Baca juga:  Tiga Tahun Gema Cita: Cegah Perkawinan Anak di Lombok Barat

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sumbawa Zainal Abidin yang ditemui media ini, mengatakan, pihaknya belum menerima laporah prihal kerusakan dua jempatan tersebut.

BPBD baru bisa bertindak kata dia, ketika ada laporan dari camat setempat. Sebab laporan ini, kemudian akan menjadi dasar untuk mengusulkan surat keterangan tanggap darurat. “Kami belum terima suratnya dari camat sampai sekarang,” katanya. (KS/aly)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Populer

More like this
Related

Tiga Tahun Gema Cita: Cegah Perkawinan Anak di Lombok Barat

Mataram, Kabarsumbawa.com – Perkawinan anak masih menjadi salah satu...

LAKPESDAM PCNU Sumbawa Gelar Pelatihan Jurnalisme Warga Desa Labuhan Sumbawa

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya...

Lakpesdam NU Gelar Pelatihan Publik Speaking Kelompok Rentan

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Dalam rangka mendorong peningkatan kapasitas...

MA Peduli Hadirkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Pulau Bajo Medang

Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com - Tim Mahkamah Agung Penduli dari...