Sumbawa Besar, Kabar Sumbawa – Keberadaan wilayah laut kabupaten Sumbawa dengan luas perairan sekitar 3.331,72 kilo meter, dengan garis pantai sepanjang 982 kilo meter, serta ditopang dengan kekayaan di dalamnya.
Jika pengelolaannya dilakukan secara maksimal, maka akan membawa dampak yang lebih baik bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat pesisir dan hal itu yang menjadi PR besar bagi pemerintah melalui Dinas Terkait untuk segera dipikirkan.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) kabupaten sumbawa, Ir. Dirmawan Msi yang dikonfirmasi kamis (30/3/17) menjelaskan, untuk mengoptimalkan potensi tersebut, pihaknya pada tahun ini akan pokus pada program kinerja kunci 2017.
Adapun program kinerja kunci 2017 diantaranya, peningkatan produksi perikanan tangkap dan peningkatan produksi perikanan budi daya, serta peningkatan produksi garam dan ditambah peningkatan konsumsi perikanan, peningkatan pengolahan hasil perikanan.
Bahkan peningkatan produksi – produksi perikanan yang dikirim ke luar daerah juga masuk dalam program kinerja kunci 2017 tersebut.
Dijelaskannya, untuk perikanan tangkap diharapkan adanya peningkatan produksi sekitar 55.400 ton di tahun ini, dan akan jauh naik dibandingkan tahun lalu yang ditargetkan sekitar 53.000 ton yang mencapai target 100 persen.
Sedangkan Untuk perikanan budi daya seperti, budi daya udang windu, ikan kerapu, bandeng, nila, karper, serta berbagai jenis ikan lainnya, diharapkan akan tercapai peningkatan produksi sebesar 695.000 ton.
Begitu pula dengan peningkatan produksi garam yang ditargetkan sekitar 4.350 ton yang tersebar di berbagai lokasi seperti di labuhan bajo, labuhan kuris dan labuhan bontong.
Sementara untuk pengembangan budi daya rumput laut yang tersebar di beberapa lokasi seperti perairan teluk saleh, perairan alas, dan perairan pulau medang yang produksinya telah lama dikirim ke luar daerah.
Nantinya kesemua itu akan menjadi prioritas untuk lebih dioptimalkan lagi oleh pemerintah dalam membantu tumbuh kembangnya, tentu melalui program kinerja kunci 2017 ini. Dan hal tersebut dapat terwujud jika semua komponen bisa bekerjasama dengan baik.”Ungkap Dirmawan” (KS/JHS)
