Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Bupati Sumbawa Ir. Syarafuddin Jarot menegaskan bahwa, pemeritah daerah berkomitmen memperkuat ekosistem pengembangan tenaga kerja.
Menurutnya, memperkuat ekosistem pengembangan tenaga kerja, bukan hanya dengan menyediakan pelatihan, tetapi juga dengan membuka ruang kolaborasi pemerintah daerah, dunia usaha, UMKM, dan sektor industri yang tumbuh di daerah ini.
Menurutnya juga, tentu ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah daerah, melainkan perlu adanya kolaborasi antara semua pihak. Untuk itu, ia mengajak para pelaku usaha bersinergi mengambil bagian dalam proses ini.
“kita butuh industri yang tidak hanya mengambil tenaga kerja siap pakai, tetapi juga terlibat dalam menyiapkannya,” ungkapnya.
Sebelumnya juga, bupati telah memberi perhatian serius terhadap kondisi bangunan UPT. Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans). Ia memastikan, bangunan tersebut akan dibehani secara bertahap.
“Kalau saya katakan revitalisasi itu kan harus total semuanya, tetapi kita akan benahi secara bertahap. Nanti teman-teman dari AMMAN juga membantu kita untuk pembenahan,” kata bupati usai membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK), Kamis (27/11/2025) siang.
Selain gedung utama kata bupati, mess yang ada di BLK juga akan dibenahi. Sehinga, peserta yang tidak memiliki tempat tinggal selama mengikuti pelatihan, bisa menempati mess tersebut.
“Saya tidak ingin langsung besar, yang penting kita ciptakan tenaga skil sambil pembehanan berjalan,” pungkasnya. (KS)







