Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Anggota DPRD Sumbawa dari Fraksi Gelora M. Taufik menyori kinerja Perusahaan Air Minum Daerah (Perumdam) Batulanteh khususnya di Wilayah Kecamatan Utan.
Ia meminta agar Perumdam benar-benar memperhatikan kualitas air sebelum didistribusikan kepada masyarakat.
“Kalau saya lihat ini kaitan dengan ketersediaan airnya sangat luar biasa, tempat penampunganya juga bagus. Cuma kualitas air yang di suplai ke masyarakat ini yang menjadi persoalan,” kata Taufik kepada wartawan, Senin (13/10/2025) di Sumbawa.
Menurutnya, kualitas air yang didistribusikan kepada masyarakat sangatlah kurang baik. Jangankan langsung dikonsumsi, untuk kebutuhan lain seperti mandi pun masih kurang layak.
“Di Utan airnya melimpah, paling tidak di kelolah dulu jangan semerta dari bendungan di suplai ke masyarakat, air itu coklat, kalau tidak saya saring dulu di rumah, itu gatal semua badan saya,” ungkapnya.
Ia mengeskan, seharnya upaya tersebut bisa dilakukan oleh Perumdam. Jika mereka berbicara tidak ada anggaran, maka itu merupakan hal yang tidak relevan.
“Kalau kita bilang tidak ada biaya, satu orang pelanggan bisa bayar air sampai Rp 300 ribu. Saya di rumah Rp 300 ribu lebih. Airnya tidak pernah macet, tapi kualitasnya diperhatikan,” tukasnya.
Ia meyakinkan, bahwa saat ini bagaimana Perumdam harus bisa berbenah. Sehingga, kewajibannya terhadap pelanggan bisa dilaksanakan dengan maksimal.
“Sekarang bagaimana agar air PDAM itu tidak usah sampai bisa di minum, minimal layak untuk digunakan mandi. Harapan kami, terutama Kecamatan Utan,” tegasnya.
Dalam waktu dekat, pihaknya akan memanggil Perumdam ke Kantor DPRD untuk membahas persoalan tersebut.
“Meski ini bukan di Komisi II, tapi sebagai anggota DPRD menempatkan kepentingan masyarakat menjadi yang utama. Ini yang ingin saya panggil mereka,” pungkasnya. (KS)
