Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, menyambut baik rencana Pemerintah Pusat membangun tiga gudang besar untuk penyimpanan jagung petani di Kabupaten Sumbawa pada tahun 2025. Proyek strategis ini langsung dikawal oleh Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), dengan Kapolres Sumbawa ditunjuk sebagai penanggung jawab persiapan lahan.
Pembangunan gudang akan berada di tiga kecamatan, yaitu Tarano, Maronge, dan Moyo Utara. Syarat utama pembangunan adalah tanah yang digunakan harus milik Pemerintah Daerah (Pemda) atau Polri yang telah bersertifikat hak milik.
Wabup Ansori mengatakan bahwa rencana pembangunan gudang ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan petani jagung di Sumbawa. Ia memastikan Pemda Sumbawa akan berkoordinasi intensif dengan Polri dan pemerintah pusat untuk mempercepat proses pembangunan.
Proyek ini diharapkan dapat mendorong ketahanan pangan nasional sekaligus meningkatkan ekonomi petani di Sumbawa. Dengan adanya gudang penyimpanan modern, petani tidak lagi khawatir terhadap fluktuasi harga dan kerusakan hasil panen.
Kapolres Sumbawa juga telah melakukan pengecekan lahan milik Polsek Empang untuk mempersiapkan pembangunan gudang jagung di wilayah Timur Sumbawa. Pembangunan tiga gudang jagung ini ditargetkan dimulai pada tahun ini, akhir 2025. (KS)










