Oleh : Riska Harmelia – Mahasiswa Semester III Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakulkas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Samawa Sumbawa Besar (email: rizkaharmelia@gmail.com)
Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Sebelum membahas peran penting guru untuk siswa di era revolusi industri, perlu terlebih dahulu memahami apa itu revolusi industri. Agar dapat memahami dengan jelas peran seorang guru untuk siswa di era revolusi industri saat ini.
Revolusi Industri merupakan perubahan besar dalam industri ketika sistem produksi diubah dari penggunaan tangan tradisional menjadi mesin. Proses transisi ini mempunyai dampak yang luas terhadap kehidupan ekonomi, politik dan sosial budaya.
Revolusi industri dalam bidang pendidikan merupakan upaya besar untuk memodernisasi pendidikan di Indonesia, mengatasi tentang global dan meraih peluang baru di dunia yang semakin terhubung. Mutu pendidikan merupakan salah satu tantangan terbesar dalam meningkatkan keterampilan dan kemampuan sumber daya manusia, mengadaptasi, memperbaharui komponen pendidikan, meningkatkan keterampilan, kemampuan pendidik dan memasukkan teknologi ke dalam proses pembelajaran.
Era revolusi khususnya dibidang pendidikan ditandai dengan adanya perkembangan teknologi seperti penggunaan internet, penggunaan aplikasi youtube, penggunaan perangkat lunak, aplikasi zoom dan masi banyak lagi teknologi-teknologi yang berkembang pada zaman ini. Tentunya mempermudah peserta didik untuk menggali informasi mengenai materi dimana pun dan kapan pun karena, semua sudah tersedia tinggal bagaimana seorang peserta didik tersebut mampu memanfaatkan dengan baik teknologi yang berkembang tersebut.
Guru merupakan garda terdepan yang berperan dalam proses perkembangan peserta didik. Oleh karena itu, tentunya guru harus memiliki kompetensi dan profesional dibidangnya karena hal tersebut dapat berpengaruh dalam melaksanakan proses belajar mengajar. mengajar artinya, memberikan ilmu pengetahuan kepada murid sebagai bekal untuk menata masa depan, mendidik artinya guru bertugas untuk mendidik sikap, moral dan etika yang berhubungan dengan karakteristik siswa serta melatih peserta didik artinya melatih bakat atau skill yang ada pada peserta didik.
Pada zaman sekarang ini, pendidikan dalam proses belajar mengajar tentunya dikaitkan dengan teknologi karena mengikuti perkembangan zaman sehingga mengharuskan seorang guru untuk beradaptasi. Namun, sayangnya masi banyak guru yang belum paham akan penggunaan teknologi hal ini, tentunya dapat menghambat proses pembelajaran berbasis teknologi. Oleh karena itu, guru harus memiliki skill dan paham dalam penggunaan teknologi tersebut sehingga pendidikan di Indonesia tidak tertinggal dari negara-negara maju di dunia.
Pada era digital saat ini, perlu ada keseimbangan antara manusia dan teknologi guna menunjang kemudahan oleh masalah yang timbul. Dengan adanya teknologi yang canggih tentunya dapat menciptakan kekreatifan dan inovasi siswa ke hal-hal yang baru tidak hanya ke hal hal lama agar dapat mengalami perubahan sehingga seorang tenaga pendidik tidak hanya bertugas mendidik,mengajar dan melatih peserta didik saja, tetapi harus mempelajari teknologi berbasis digital yang berhubungan dengan proses belajar mengajar.
Walaupun teknologi saat ini berkembang pesat peran guru tidak akan pernah tergantikan oleh teknologi-teknologi tersebut. Contohnya pada saat wabah virus covid 19 proses pembelajaran dilakukan secara virtual tetapi, penggunaan teknologi tersebut kurang efektif. Tentu, para siswa- siswi kurang suka melaksanakan pembelajaran secara daring hal inilah mengapa guru sangat berperan penting dalam dunia pendidikan. Adapun peran guru di era revolusi industri sebagai berikut: (1)Mempersiapkan peserta didik menghadapi dunia kerja di masa perubahan (2); Mengajarkan keterampilan digital ; (3) Gunakan metode pembelajaran baru (4) ;Terus tingkatkan keterampilan: (5) Mengatasi gejolak dan perubahan pekerjaan masyarakat.
Dari penjelasan yang sudah dipaparkan di atas, dapat disimpulkan bahwa guru sangat berperan penting dalam era revolusi industri saat ini. Agar dapat membantu siswa-siswi dalam mencapai tujuan yang diinginkan. (KS)
