Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Bupati Sumbawa diwakili Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah – Ir.Dirman, menutup secara resmi Pelarihan Berbasih Kompetensi (PBK) yang diselenggarakan di UPTD LLK Disnakertrans Sumbawa.
Penutupan yang digelar, Jumat (11/08/2023) pagi ini, dihadiri oleh Disnakertrans Sumbawa Dr. Budi Prasetiyo, S.Sos.,M.AP, Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan, Kepala Dinas Perhubungan, Kasdim 1607 Sumbawa dan peserta pelatihan.
Bupati Sumbawa dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum menyampaikan, segala usaha harus dilakukan secara maksimal sehingga hasilnya akan menjadi maksimal, tentu di dalam melakukan usaha begitu banyak rintangan atau halangan, oleh karena itu harus tetap semangat dalam berjuang untuk mendapatkan cita-cita yang diraih.
Diharapkan, dengan adanya pelatihan yang diberikan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini akan dapat menambah skill atau kemampuan adik-adik sekalian dalam mengembangkan keahliannya di bidang masing-masing sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat di dalam penyelenggaraan pelatihan ini baik rekan-rekan instruktur, maupun fasilitator serta pihak lain yang telah mendukung.
“Jadi tanpa dukungan dan kerja keras saya kira program ini tidak akan berhasil seperti yang kita lihat pada hari ini,” tukasnya.
Sebelumya, Kepala Disnakertrans Sumbawa Dr. Budi Prasetiyo dalam laporannya menyampaikan, pelatihan berbasis kompetensi ini ditujukan kepada semua masyarakat Sumbawa terutama anak-anak muda yang ingin meningkatkan keahlian untuk memastikan bahwa di dunia kerja sekarang membutuhkan prasyarat skill yaitu kalian yang bersifat kompetensi.
Oleh sebab itu Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sumbawa tidak henti-hentinya untuk tetap memberikan pelatihan-pelatihan berbasis kompetensi untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja terutama tenaga kerja lokal, sehingga mereka dapat bersaing di dunia kerja dan dunia usaha.
“oleh sebab itu proses itu tetap kita lakukan secara konsisten Istiqomah untuk tetap menjalankan pelatihan-pelatihan yang serupa sehingga nanti kebutuhan tenaga kerja yang kompeten dan punya skill khusus itu akan menjadi lebih banyak di Kabupaten Sumbawa,” ungkapya.
Lebih lanjut Doktor Budi menerangkan, untuk tahap II ini diikuti oleh 112 orang peserta dari 8 kejuruan. Adapun kejuaran dimkasud antara lain, otomotif, PHP, Menjahit, Komputer, desain grafis, welder, listril bangunan sederhana, dan AC Switch
“ditambah lagi sekarang kita meningkatkan untuk yang kelas Advan kelas lebih tinggi lagi yaitu Welder 6G las listrik 6G dan operator alat berat beserta listrik otomatis, jadi kira-kira sekitar 10 Jurusan yang kita lakukan mulai dari basic sampai Advan,” pungkasnya. (KS)